Virgil van Dijk Bongkar Masalah Serius di Liverpool

Virgil van Dijk Bongkar Masalah Serius di Liverpool

Olahraga | inews | Senin, 29 Desember 2025 - 19:54
share

LIVERPOOL, iNews.id – Kapten Liverpool Virgil van Dijk membongkar masalah serius di Anfield. Pernyataan itu dilontarkan usai The Reds menutup tahun 2025 dengan kemenangan 2-1 atas Wolverhampton Wanderers pada lanjutan Liga Inggris 2025-2026, Sabtu (27/12/2025) malam WIB .

Bermain di kandang sendiri, Liverpool mengamankan tiga poin lewat gol Florian Wirtz dan Ryan Gravenberch. Hasil ini membawa tim asuhan Arne Slot bertengger di peringkat keempat klasemen sementara Premier League.

Kemenangan tersebut menjadi penutup positif setelah perjalanan musim yang tidak stabil. Liverpool sempat membuka kompetisi dengan lima kemenangan beruntun sebelum terperosok dalam periode hasil buruk.

Rentetan cedera pemain ikut memengaruhi performa Liverpool. Meski grafik tim mulai menanjak kembali, jarak dengan Arsenal besutan Mikel Arteta masih terpaut 10 poin.

Liverpool akan membuka tahun 2026 dengan laga kandang melawan Leeds United. Lawan datang dengan modal kepercayaan diri setelah melewati empat pertandingan Liga Inggris tanpa kekalahan.


Masalah Bola Mati Jadi Sorotan Kapten

Di tengah hasil positif itu, Virgil van Dijk justru mengungkap evaluasi internal yang cukup mengkhawatirkan. Dia menyoroti kelemahan Liverpool saat menghadapi situasi bola mati.

Masalah tersebut kembali terlihat saat menghadapi Wolverhampton Wanderers. Liverpool kebobolan melalui sundulan Santiago Bueno yang memanfaatkan sepak pojok secara langsung.

Van Dijk mengungkap diskusi serius sudah berlangsung di dalam tim. Fokus pembicaraan tertuju pada pertahanan bola mati dan pengelolaan permainan.

“Ada banyak pertandingan di mana kami bertahan dengan sangat baik. Namun faktanya, kami kebobolan terlalu banyak gol dari situasi bola mati dan kami juga tidak cukup sering mencetak gol dari skema itu,” kata Van Dijk, dikutip dari Mirror, Senin (29/12/2025).

Pengakuan tersebut menegaskan kemenangan Liverpool tidak sepenuhnya menutup kekurangan mendasar. Dia menilai konsistensi bertahan menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi.

Dengan persaingan Liga Inggris yang semakin ketat, Liverpool dituntut memperbaiki detail-detail krusial. Laga melawan Leeds United akan menjadi ujian awal sejauh mana evaluasi di Anfield mulai membuahkan hasil.

Topik Menarik