Sadis! Remaja Bunuh Ayah dan Nenek, Ibu Selamat Meski Luka Parah, Begini Kronologinya
JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Peristiwa tragis terjadi pembunuhan di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024) dini hari saat seorang remaja berusia 14 tahun tega menghabisi ayah dan neneknya dengan pisau. Tak hanya itu, ia juga menyerang ibu kandungnya hingga mengalami luka tusuk.
Meski terluka parah, sang ibu berhasil selamat dan kini dalam perawatan intensif di rumah sakit di RS Fatmawati. Peristiwa ini menghebohkan warga sekitar dan menimbulkan banyak pertanyaan terkait motif pelaku.
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh petugas keamanan perumahan, Guntur. la mendapatkan laporan dari rekannya yang sudah berada di lokasi kejadian. Setelah memastikan keamanan di area rumah korban, Guntur bersama seorang rekannya segera mencari pelaku yang diduga masih berada di sekitar lokasi.
"Saya keluar ngejar sama teman saya. Ketangkaplah dia sebelum lampu merah Karang Tengah," kata Guntur kepada wartawan.
Saat ditangkap, remaja tersebut sempat berbohong soal alamat rumahnya. Awalnya, ia mengaku tinggal di rumah B617. Namun, setelah didesak, ia akhirnya mengakui rumahnya berada di B612, tempat kejadian berlangsung.
Kapolsek Cilandak, Kompol Febriman Sarlase, mengungkapkan bahwa pelaku menggunakan pisau untuk menyerang keluarganya. "Informasi dari rekan yang sudah di TKP, senjata tajam berupa pisau digunakan pelaku," ujarnya.
Pelaku sempat melarikan diri sejauh 500 meter dari rumah korban sebelum akhirnya ditangkap oleh petugas keamanan. Kini, remaja tersebut telah diamankan di Mapolsek Cilandak untuk diperiksa lebih lanjut.
Ibu Selamat dengan Luka Parah Sang ibu, meski mengalami beberapa luka tusuk, berhasil selamat dan langsung dilarikan ke rumah sakit oleh warga setempat. Kondisinya saat ini masih dalam perawatan intensif.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mendalami motif di balik tindakan keji remaja tersebut. Kasus ini mengguncang warga sekitar yang tak menyangka tragedi ini terjadi di lingkungan mereka.