Wonomulyo Luncurkan Industri Daur Ulang, Langkah Besar Pengelolaan Sampah dan Peningkatan Ekonomi
Polewali Mandar, iNewsPolman.id — Lembaga Kebersihan Wonomulyo (LKW) Matappa resmi membuka industri daur ulang yang memproses plastik, logam, dan bahan organic , Kamis (14/11/24).
Acara yang berlangsung di Jl. Gatot Subroto, Kelurahan Sidodadi, Wonomulyo, ini dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Pj. Gubernur Sulawesi Barat, DR. Bahtiar Baharuddin, M.Si., dan Pj. Bupati Polewali Mandar, Drs. Muh Ilham Borahima.
Peresmian yang ditandai dengan pemotongan pita oleh Pj. Gubernur ini turut dihadiri jajaran pemerintah daerah, Sekretaris Daerah Polman I Nengah Tri Sumadana, S.AP, M.Si., Dandim 1402 Polman Letkol Sabar Chandra Gufta Panjaitan, S.SOS, serta tokoh-tokoh masyarakat lainnya.
Kapolsek Wonomulyo, Akp Sandy Indrajatiwiguna, yang diwakili oleh Kanit Provos Ipda Suratman, memberikan apresiasi atas inisiatif LKW dalam mendirikan fasilitas pengelolaan sampah ini.
“Ini langkah nyata mewujudkan lingkungan lebih bersih dan sehat. Kami mendukung penuh inisiatif ini yang sangat penting bagi masa depan Wonomulyo,” ujar Kanit Provos Ipda Suratman.
Kapolsek Wonomulyo, Akp Sandy Indrajatiwiguna, yang diwakili oleh Kanit Provos Ipda Suratman, memberikan apresiasi atas inisiatif LKW
Kehadiran industri daur ulang ini diharapkan tidak hanya mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA) tetapi juga membuka peluang ekonomi lokal dengan memanfaatkan bahan-bahan yang sebelumnya terbuang.
Fasilitas ini mampu mengolah berbagai jenis sampah menjadi produk bernilai guna, mulai dari plastik, logam, hingga bahan organik, yang memberi manfaat ganda: lingkungan lebih bersih dan penghasilan tambahan bagi warga.
Selain tujuan ekonomis, industri ini juga membawa misi edukatif. Menurut Lembaga Kebersihan Wonomulyo, fasilitas ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilah sampah sejak dari rumah.
Dengan memilah sampah, warga dapat langsung berkontribusi pada kebersihan lingkungan, sekaligus mengurangi dampak negatif sampah bagi ekosistem sekitar.
Pj. Gubernur Sulawesi Barat, DR. Bahtiar Baharuddin, dalam sambutannya, menyatakan harapannya agar Wonomulyo menjadi pelopor bagi daerah-daerah lain
Pj. Gubernur Sulawesi Barat, DR. Bahtiar Baharuddin, dalam sambutannya, menyatakan harapannya agar Wonomulyo menjadi pelopor bagi daerah-daerah lain dalam upaya pengelolaan sampah berkelanjutan.
“Kita ingin melihat wilayah lain mencontoh Wonomulyo dalam memprioritaskan lingkungan. Ini langkah inspiratif yang diharapkan memberi perubahan besar dalam kebersihan wilayah kita,” tegasnya.
Peresmian diakhiri dengan tur langsung ke area industri, di mana para tamu undangan menyaksikan proses daur ulang dari dekat, melihat bagaimana sampah plastik, logam, dan bahan organik diolah menjadi produk berguna.
Dengan adanya industri daur ulang ini, Wonomulyo diharapkan menjadi contoh sukses dalam pengelolaan sampah ramah lingkungan, sekaligus memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.