Kekurangan Oksigen Saat Menggali Sumur Tetangga, Dua Warga Probolinggo Tewas

Kekurangan Oksigen Saat Menggali Sumur Tetangga, Dua Warga Probolinggo Tewas

Terkini | probolinggo.inews.id | Rabu, 6 November 2024 - 07:00
share

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Dua orang warga Dusun Pakis, Desa Gondosuli, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo meninggal dunia saat menggali sumur milik tetangganya, Selasa (5/11/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Pakuniran Aipda Adi Perdana mengatakan, kedua korban adalah Ali Wafa (23) dan Sugimin (47), warga Desa Gondosuli. Ceritanya, saat itu korban Ali Wafa datang ke rumah Sholehudin (27) warga setempat.

Kedatangan Ali Wafa itu guna menepati janjinya untuk menggali sumur milik sholehudin yang ada di dapur rumah. Segala perlengkapan sudah dipersiapkan, termasuk tali pengikat badan korban.

"Korban turun menggunakan tali, sesaat setelah berada di bawah, korban berteriak minta tolong karena  tidak kuat pegang tali,"

Mengetahui hal itu, pemilik sumur Sholehudin langsung meminta pertolongan Sugimin untuk membantu Ali Wafa yang terjebak di dalam sumur. Dengan Sigap Sugimin langsung turun ke dasar sumur.

"Namun sayang, korban Sugimin justru ikut terjebak dan lemas tak bisa keluar, karena oksigen rendah," terangnya.

Sholehudin pun meminta pertolongan warga sekitar untuk melakukan evakuasi terhadap korban yang berada di kedalaman 12 meter.

"Warga awalnya kesulitan untuk evakuasi, dikarenakan oksigen di dalam rendah. Namun beruntung masih bisa dievakuasi pada pukul 11.30 WIB," katanya.

Bidan dan perawat desa yang turut hadir dalam proses evakuasi itu melakukan pemeriksaan awal dan kedua korban dinyatakan meninggal dunia.  

"Meski begitu, orban tetap dibawa ke rumah sakit dengan harapan bisa diselamatkan, namun korban tetap dinyatakan meninggal dunia," ucapnya.

Topik Menarik