HIPMI Banyumas, Inkubator Pemimpin Muda Berprestasi di Politik

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Banyumas kembali menunjukkan kiprahnya sebagai wadah pembentukan pemimpin muda. Keberhasilan sejumlah kadernya menembus dunia politik, baik di tingkat nasional maupun daerah, menjadi bukti nyata peran strategis organisasi ini.

Beberapa alumni dan pengurus HIPMI Banyumas telah berhasil meraih posisi penting di dunia politik. Nama-nama seperti Dimas Prasetyahani, Wakil Bupati Purbalingga terpilih; Wastam Saryadi, anggota DPR RI; serta Abdullah Arif Budiman, anggota DPRD Kabupaten Banyumas periode 2024-2029, menjadi contoh sukses kader organisasi ini. Selain itu, tokoh-tokoh lain seperti Rachmat Imanda dan Bobby Listyo Widjatmoko juga mencatat kontribusi positif di pemerintahan daerah.

Ketua HIPMI Banyumas, Hendy Wahyu Saputra, menegaskan bahwa keberhasilan ini mencerminkan visi organisasi untuk melahirkan pemimpin muda yang kompeten, tangguh, dan siap menghadapi tantangan zaman.

"Kami selalu mendorong anggota untuk berperan aktif, baik di bidang usaha maupun politik, karena kami percaya bahwa kepemimpinan yang kuat akan membawa perubahan positif di masyarakat," kata Hendy saat juguran di Kopi Keprok Purwokerto, Minggu, (5/1) malam.

Keberhasilan kader HIPMI Banyumas tak lepas dari pembekalan kepemimpinan yang mereka dapatkan selama aktif di organisasi. Wastam Saryadi, yang kini anggota DPR RI, menyatakan bahwa HIPMI telah memberikan bekal penting bagi perjalanan karier politiknya.

"HIPMI adalah tempat saya belajar kepemimpinan dan strategi, yang menjadi bekal penting dalam perjalanan politik saya," ungkap Wastam.

Hal senada diungkapkan Abdullah Arif Budiman, yang akrab disapa Budi Patriot. Sebagai anggota DPRD Banyumas, ia berkomitmen membawa semangat kewirausahaan dalam kebijakan daerah untuk memperkuat ekonomi masyarakat.

"Pengalaman saya di HIPMI mengajarkan bagaimana solusi inovatif dapat diimplementasikan untuk pembangunan yang berkelanjutan," kata Budi.

Sementara menurut Dimas Prasetyahani, Wakil Bupati Purbalingga terpilih, juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dan kepemimpinan inklusif yang dipelajari selama di HIPMI. Menurutnya, nilai-nilai tersebut menjadi kunci sukses dalam menjalankan roda pemerintahan.

Keberhasilan kader-kader HIPMI Banyumas di dunia politik menunjukkan bahwa organisasi ini mampu menjadi platform strategis untuk membangun pemimpin yang visioner. Dengan visi yang kuat, HIPMI Banyumas tidak hanya mencetak pengusaha muda tetapi juga pemimpin yang berorientasi pada pengabdian masyarakat.

“Dengan prestasi ini, HIPMI Banyumas semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu organisasi pemuda yang mampu menjembatani dunia kewirausahaan dengan politik, membawa generasi muda untuk terus berkontribusi bagi bangsa dan negara,” jelas Dimas.

Sedangkan menurut Rachmat Imanda, salah satu kader yang kini berperan aktif di pemerintahan daerah, menegaskan bahwa kaderisasi HIPMI mencakup persiapan komprehensif, baik untuk dunia bisnis maupun kepemimpinan masyarakat.

Keberhasilan diaspora HIPMI Banyumas menjadi inspirasi bagi generasi muda di seluruh Indonesia untuk terus berkarya di berbagai bidang, termasuk politik. Dengan semangat kolaborasi dan visi yang besar, HIPMI optimistis dapat melahirkan lebih banyak pemimpin muda kompeten yang akan membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara.