Timeline, Kronologi dan Latar Belakang Konflik Farhat Abbas vs Denny Sumargo
JAKARTA – Nama dua selebriti Indonesia, Farhat Abbas dan Denny Sumargo, menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini setelah rangkaian perseteruan yang tak kunjung usai di antara keduanya.
Sempat saling sindir di media sosial, kini keduanya terlibat aksi saling lapor setelah Denny Sumargo mendatangi kediaman Farhat Abbas pada Minggu (3/11/2024).
Aksi saling lapor dimulai dari Farhat Abbas yang menganggap perilaku Denny tidak sopan karena mendatangi kediamannya sambil menyinggung etnis tertentu. Kemudian, Denny ikut melaporkan Farhat dengan dugaan pengancaman.
Permasalahan awal keduanya diketahui berawal dari kasus donasi Agus Salim, korban penyiraman air keras yang pernah mendatangi acara podcast milik Denny Sumargo. Berikut timeline kronologi dan latar belakang konflik yang terjadi antara Farhat Abbas dan Denny Sumargo.
Timeline, Kronologi dan Latar Belakang Konflik Farhat Abbas vs Denny Sumargo
Ayu Ting Ting Ucap Selamat Bertugas ke Prabowo-Gibran, Doakan Sukses dan Semangat untuk Indonesia
1. 24 September 2024 - Agus Salim Datang ke Podcast Denny Sumargo
Awal mula konflik keduanya bermula dari kasus donasi Agus Salim. Agus Salim merupakan korban penyiraman air keras yang diundang ke podcast Denny Sumargo. Denny sendiri sudah sering mengundang berbagai narasumber yang membutuhkan bantuan atau biaya di acara podcastnya.
Memenuhi undangan Denny Sumargo, Agus Salim menceritakan kronologi kejadian dirinya menjadi korban penyiraman air keras. Mendengar hal itu, Denny pun mengajak para penonton YouTubenya untuk ikut membantu Agus dan Pratiwi Novi, penggagas pengumpulan donasi untuk Agus.
Setelah itu, donasi mulai terkumpul dan diperkirakan mencapai Rp1,5 miliar rupiah. Akan tetapi, terdengar kabar bahwa Agus dan keluarganya menyalahgunakan uang donasi tersebut. Pratiwi Novi atau Novi selaku penggagas pengumpulan donasi merasa kecewa mendengar kabar ini.
2. 15 Oktober 2024 - Agus Salim Mengklarifikasi Kabar Penyalahgunaan Donasi
Denny Sumargo pun kembali mengundang Agus bersama keluarga untuk mengklarifikasi mengenai kabar tersebut. Agus menjelaskan bahwa sebagian dana donasi memang digunakan untuk membayar tunggakan cicilan milik kerabat Agus yang bernama Wawa.
Klarifikasi dari Agus tersebut membuat dirinya menerima banyak kritikan dari warganet karena telah menyalahgunakan donasi yang dipercayakan kepadanya dan seharusnya digunakan untuk berobat.
Mendengar klarifikasi Agus, Novi pun meminta cetakan mutasi rekening Agus. Novi juga berencana akan melaporkan Agus ke Dinas Sosial jika menolak. Denny Sumargo yang menemani keduanya saat itu berusaha menengahi.
Denny setuju bahwa uang donasi sudah menjadi hak milik Agus, namun tidak menyalahkan Novi yang punya tanggung jawab terhadap donatur. Mereka akhirnya sepakat untuk mengamankan uang donasi yang tersisa di yayasan milik Novi sehingga Novi dapat mendampingi pengobatan Agus.
3. 19 Oktober 2024 - Agus Melaporkan Novi Dibantu Farhat Abbas
Walaupun sudah sepakat, pihak Agus Salim tiba-tiba melaporkan Novi ke pihak yang berwajib pada 19 Oktober 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada 22 Oktober 2024.
Dalam pelaporan tersebut, Agus Salim didampingi oleh Farhat Abbas yang merupakan kuasa hukum Agus Salim. Agus Salim melaporkan Novi dengan tuduhan pencemaran nama baik. Novi pun membantah tuduhan tersebut dan mengaku hanya meminta transparansi penggunaan uang donasi kepada Agus.
4. 31 Oktober 2024 - Denny Sumargo Berkomentar Kasar Terhadap Farhat Abbas
Tidak berhenti sampai di situ, Denny Sumargo juga menjadi ikut terlibat dalam kasus donasi ini setelah Farhat Abbas membeberkan hasil perbincangan keduanya kepada publik.
Dalam sebuah video yang diunggah akun TikTok @beritaviral_2024 pada 31 Oktober 2024, Farhat Abbas menyebut bahwa Denny menyalahkan Novi ketika keduanya berbincang beberapa waktu yang lalu. Menurut Farhat, dari awal Denny tidak berpihak kepada Novi dan menyebut bahwa undangan podcastnya hanyalah kedok untuk menjebak Novi.
Hal tersebut sampai ke pihak Denny Sumargo. Denny pun tidak dapat menahan emosinya dan memberikan komentar yang cukup kasar dalam postingan tersebut.
“T*ee,” tulis Denny Sumargo disertai dengan emoji tawa. Komentar tersebut diduga ditujukan kepada Farhat Abbas.
5. 1 November 2024 - Farhat Abbas Menanggapi Komentar Kasar Denny Sumargo
Tidak memakan waktu yang lama, komentar kasar Denny Sumargo terdengar ke telinga Farhat Abbas. Melihat komentar kasar Denny Sumargo tersebut, Farhat Abbas pun tidak dapat menahan emosinya.
Dilansir dari salah satu unggahan di akun Instagram Intens pada 1 November 2024, Farhat diketahui sempat ingin menghajar Denny Sumargo. Tidak hanya itu, Farhat Abbas juga menantang Denny untuk datang secara langsung untuk menghadapi dirinya.
6. 3 November 2024 - Denny Sumargo Mendatangi Rumah Farhat Abbas
Tantangan Farhat Abbas pun diterima oleh Denny Sumargo. Pada Minggu, 3 November 2024, Denny pun mendatangi kediaman Farhat Abbas di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Kiky Saputri Kenang Momen Bersama Menteri Kabinet Jokowi: Pengalaman Luar Biasa untuk Hidup Saya
Denny mengaku sudah meminta izin terlebih dahulu kepada Farhat Abbas sebelum datang ke kediamannya. Dalam kedatangannya tersebut, Denny ingin mengklarifikasi komentar kasarnya yang menjadi kontroversi pada saat itu.
Denny menjelaskan bahwa kata ‘tae’ yang dia tulis beberapa waktu yang lalu berasal dari bahasa suku Bugis yang artinya tidak. Senada dengan Denny, Farhat juga menjelaskan makna ‘hajar’ yang ia sampaikan beberapa waktu yang lalu merupakan singkatan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Hukum Jamin Rakyat yang ia ketuai.
Dalam pertemuan tersebut juga, Farhat mengaku tidak pernah menantang Denny Sumargo. Keduanya terlihat akur dalam pertemuan tersebut.
7. 7 November 2024 - Farhat Abbas Laporkan Denny Sumargo ke Pihak Berwajib
Walaupun terlihat akur saat bertemu dengan Denny Sumargo di kediamannya kemarin, Farhat Abbas mengaku kesal dengan sikap Denny Sumargo yang menantangnya sambil membawa sebuah suku saat datang ke rumahnya.
Menurut Farhat, hal tersebut dapat dilaporkan ke polisi karena telah menyinggung SARA. Farhat mengancam akan melaporkan Denny Sumargo ke pihak yang berwajib jika Denny tidak meminta maaf atas sikapnya pada saat itu.
Tidak menunggu waktu yang lama, Farhat Abbas melaporkan Denny Sumargo ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan ujaran kebencian. Laporan tersebut diketahui sudah teregister dari tanggal 7 November 2024.
Hal tersebut juga sudah dikonfirmasi oleh Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan pada Jumat, 8 Oktober 2024. Farhat Abbas mengaku mempunyai bukti berupa video berisi ujaran kebencian yang dilakukan oleh Denny Sumargo kepadanya.
Kombes Ade Ary juga menyebut bahwa Farhat sudah melayangkan somasi kepada pihak yang bersangkutan, namun belum ada permintaan maaf dari Denny Sumargo sampai saat itu.
8. 8 November 2024 - Denny Sumargo Laporkan Farhat Abbas Balik
Belum selesai, Denny Sumargo diketahui melaporkan Farhat Abbas balik dengan dugaan pengancaman ke Polda Metro Jaya pada Jumat, 8 November 2024. Hal tersebut juga sudah dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi pada Selasa, 19 November 2024.
Menurut Kombes Ade Ary, Denny Sumargo merasa tidak terima dengan pernyataan Farhat Abbas di depan wartawan yang mengatakan dirinya terbiasa berbicara kasar. Selain itu, Denny juga mengungkit seputar ancaman Farhat yang ingin menghajar dirinya beberapa waktu yang lalu.
Terkait dengan laporan ini, Denny Sumargo sempat menjalani pemeriksaan di Dirkrimum Polda Metro Jaya pada Senin, 18 Oktober 2024.
Denny mengaku kalau sebenarnya dirinya tidak ingin memperpanjang permasalahan ini, namun pihak Farhat Abbas secara tiba-tiba melaporkan dirinya ke pihak berwajib. Atas saran kuasa hukumnya, Mohamad Anwar, Denny pun melaporkan Farhat balik sebagai bentuk antisipasi.