Launching Buku Terbaru, Andi Afdal Ungkap Seni Transformasi SDM

Launching Buku Terbaru, Andi Afdal Ungkap Seni Transformasi SDM

Terkini | sindonews | Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:26
share

BPJS Kesehatan menggelar peluncuran buku karya Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Dr. dr. Andi Afdal, M.B.A., AAK. Buku terbaru berjudul The Art of Human Capital: Best Practices Transformasi Manajemen SDM, merupakan refleksi dari pengalaman lebih dari 26 tahun Andi Afdal dalam mengelola SDM dan transformasi organisasi.

"Peluncuran buku ini adalah langkah kecil dengan harapan besar. Saya percaya bahwa SDM adalah seni yang terus berkembang, dan kita harus terus belajar serta berinovasi agar organisasi tetap relevan dan kompetitif," kata Andi Afdal, Jumat (17/1/2025).

Melalui buku ini, Andi Afdal ingin berbagi pengalaman dan wawasan yang dapat membantu organisasi lain dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung keseimbangan fisik, mental, dan sosial bagi para pegawai.

Acara ini diselingi diskusi panel yang membahas tantangan dan inovasi pengelolaan SDM di era digital. Sekaligus memperkuat kolaborasi antara BPJS Kesehatan, kementerian/lembaga, akademisi, dan praktisi dalam pengembangan SDM di Indonesia.

Buku ini menyoroti peran SDM sebagai seni yang dinamis, yang tidak hanya mengacu pada prosedur administratif tetapi juga menuntut kemampuan berpikir kreatif, adaptif, dan inovatif. Dengan memosisikan pegawai sebagai aset strategis, buku ini memberikan panduan aplikatif untuk memanfaatkan SDM sebagai motor penggerak keberlanjutan organisasi.

Transformasi BPJS Kesehatan dijadikan studi kasus dalam buku ini, dengan mengadopsi model global seperti HR Four-Role Model yang relevan bagi organisasi di Indonesia. Buku ini juga menampilkan strategi untuk menghadapi perubahan demografi tenaga kerja, termasuk pengelolaan generasi Z dan milenial sebagai agen perubahan.

Peluncuran ini juga menjadi momentum penting untuk menekankan nilai organisasi BPJS Kesehatan. Termasuk nilai-nilai INISIATIF (Integritas, Kolaborasi, Pelayanan Prima, dan Inovatif), yang menjadi fondasi dalam memperkuat budaya kerja dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Keseimbangan kesejahteraan pegawai turut menjadi sorotan utama sebagai landasan untuk mendukung kinerja optimal. "Saya berharap buku ini dapat menjadi referensi dan inspirasi bagi para pemimpin, praktisi, dan akademisi untuk memahami dan menerapkan manajemen SDM yang strategis," ujarnya.

"Kita sedang menghadapi era yang penuh disrupsi, dan SDM harus diposisikan sebagai kunci untuk mencapai keunggulan kompetitif serta keberlanjutan organisasi," lanjutnya.

Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting. Mulai dari Direksi BPJS Kesehatan, Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) beserta jajaran, Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, akademisi dari Universitas Hasanuddin dan Universitas Indonesia, ketua Perkumpulan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia (PAMJAKI), ketua Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK), serta seluruh Duta BPJS Kesehatan.

Topik Menarik