Prabowo dan PM Modi Saksikan Pertukaran 5 MoU Kerja Sama Indonesia-India

Prabowo dan PM Modi Saksikan Pertukaran 5 MoU Kerja Sama Indonesia-India

Nasional | sindonews | Sabtu, 25 Januari 2025 - 22:21
share

Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi menyaksikan pertukaran lima Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama antara Indonesia dan India dalam pertemuan kenegaraan di Hyderabad House, New Delhi, India, Sabtu (25/1/2025).

Adapun lima MoU itu mencakup berbagai bidang, mulai dari kesehatan hingga pengembangan sektor digital. Kelima MoU itu dipertukarkan oleh masing-masing menteri dari kedua belah pihak yang membidangi sektor terkait.

Berikut lima MoU yang dipertukarkan oleh kedua negara:

1. Memorandum of Understanding tentang Kerja Sama Kesehatan antara Kementerian Kesehatan RI dan Ministry of Health anf Family Welfare of the Republic of India.

2. Memorandum of Understanding tentang Kerja Sama Bidang Penjaminan Mutu Obat Tradisional antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI dan Pharmacopoeia Commission for Indian Medicine & Homoeopathy, Ministry of Ayush of the Republic of India.

3. Memorandum of Understanding tentang Kerja Sama di Bidang Pengembangan Digital antara Kementerian Komunikasi dan Digital RI dan Ministry of Electronics and Information Technology of the Republic of India.

4. Memorandum of Understanding tentang Kerja Sama Keselamatan dan Keamanan Maritim antara Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI and Indian Coast Guard.

5. Dokumen Program Pertukaran Budaya antara the Ministry of Culture of the Republic of India dan Kementerian Kebudayaan RI untuk periode 2025-2028

Dalam keterangan resminya bersama Modi usai pertemuan itu, Prabowo menyebut dirinya dan Modi melakukan diskusi yang sangat intensif dan terbuka.

Dia berterima kasih telah diterima dengan baik dalam kunjungan kenegaraan yang pertama ini ke India. “Kami melakukan diskusi yang sangat intensif dan terbuka antara Perdana Menteri Modi dan pemerintahannya serta saya dan tim pemerintahan saya,” ujar Prabowo.

Prabowo menyebut kedua pihak membahas banyak sektor utama yang menjadi kepentingan bersama. “Tentu saja, dalam bidang ekonomi, hal ini sangat penting dan saya telah memberikan arahan kepada tim saya untuk mempercepat, memangkas birokrasi,” ucapnya.

Dia menekankan dari diskusi yang berlangsung antara kedua negara, Indonesia dan India juga sepakat untuk memperkuat kemitraan di berbagai sektor, termasuk perdagangan, investasi, pariwisata, energi, teknologi digital, kecerdasan buatan (AI), dan infrastruktur.

Prabowo turut mengundang sektor swasta India untuk berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.

"Kami membuka perekonomian kami terhadap partisipasi investasi di bidang infrastruktur dan kami mengundang India untuk mengambil bagian dalam program infrastruktur Indonesia di segala bidang,” ujarnya.

Prabowo juga menyoroti bidang pertahanan. Indonesia baru saja meratifikasi perjanjian kerja sama pertahanan dengan India. Selain itu, di sektor pendidikan, dia mengapresiasi dukungan India atas peningkatan jumlah mahasiswa Indonesia di India.

Dia pun mendorong pembukaan lembaga pendidikan India di Indonesia. “Kami belajar dari program-program sukses Anda dan mengirimkan tim teknis kami untuk mempelajarinya. Saat ini, banyak dari program tersebut telah kami terapkan di Indonesia,” katanya.

Topik Menarik