Kebakaran Bukit Anak Dara KPH Rinjani Lombok Timur, 70 Pendaki Dievakuasi

Kebakaran Bukit Anak Dara KPH Rinjani Lombok Timur, 70 Pendaki Dievakuasi

Terkini | inews | Minggu, 1 September 2024 - 15:19
share

SELONG, iNews.id – Kebakaran melanda Bukit Anak Dara di kawasan KPH Rinjani Timur, Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Sabtu (31/08/2024) malam. Sebanyak 70 pendaki yang bermalam di bukit itu sempat terjebak api namun berhasil diselamatkan petugas dan dievakuasi.

Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Oesman mengungkapkan, kejadian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) itu terjadi Sabtu malam sekitar pukul 21.00 Wita dan sampai saat ini api belum bisa dipadamkan.

Setelah mendapat informasi dari petugas KPH Rinjani Timur, kata Nikolas, Tim Dalkarhutla terdiri dari 3 anggota Polsek Sembalun bersama 3 anggota Brimob Kompi 3 Yon B Lotim, anggota Koramil 1615/10 Sembalun, 3 petugas KPH Rinjani Timur tiba di lokasi loket Pendakian Bukit Anak Dara yang berada di Desa Sembalun Lawang Kecamatan Sembalun,

"Selanjutnya Tim Dalkarhutla berkoordinasi dengan pengelola Bukit Anak Dara terkait dengan Dalkarhutla maupun Pengunjung yang berada di Bukit Anak Dara tersebut", ujar Nikolas, Minggu (1/9/2024).

Saat kebakaran terjadi, katanya, ada 70 pengunjung atau pendaki yang berkemah di Puncak Bukit Anak Dara sehingga mereka dihimbau agar turun untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Pukul 01.57 Wita seluruh pengunjung Bukit Anak Dara telah berhasil dievakuasi oleh Tim Dalkarhutla bersama Pengelola Bukit Anak Dara dan saat ini pengujung telah sampai di Loket Jalur Pendakian Rantai Mas Desa Sembalun lawang Kecamatan Sembalun dalam keadaan sehat dan lengkap," paparnya.

Hingga Minggu pagi, kobaran api masih membumbung tinggi membakar hamparan daun kering di atas Bukit Anak Dara. Tim Darkarhutla dan pengelola Bukit Anak Dara berjibaku memadamkan api. Tim sempat kesulitan memadamkan api karna medan yang sulit dan waktu tempuh cukup jauh ke titik kejadian.

"Luas Area kebakaran masih belum bisa dipastikan dikarenakan api masih belum bisa dipadamkan dan upaya pemadaman oleh Team Dalkarhutla akan dilanjutkan pagi apabila sudah memungkinkan untuk dilakukan pemadaman dan tidak menutup kemungkinan luas Area yang terbakar akan terus bertambah dikarenakan api masih belum bisa dipadamkan," kata Nikolas.

Topik Menarik