2 Warga Tangsel Positif Terpapar Mpox, Begini Kondisinya

2 Warga Tangsel Positif Terpapar Mpox, Begini Kondisinya

Terkini | inews | Rabu, 4 September 2024 - 16:49
share

TANGERANG SELATAN, iNews.id - Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyatakan dua warganya positif terpapar cacar monyet alias Monkeypox (Mpox). Bagaimana kondisinya?

Kepala Dinas Kesehatan Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar menyatakan, semula terdapat lima orang yang bergejala Mpox. Setelah diperiksa, dua di antaranya terkonfirmasi positif.

"Kasus terkonfirmasi positif sebanyak dua orang," kata Allin, Rabu (4/9/2024).

Dia memastikan kedua pasien itu telah pulih. "Kondisi pasien sudah sembuh," kata dia.

Sebelumnya, Direktur Jenderal WHO telah menetapkan kembali status Mpox sebagai kedaruratan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (Public Health Emergency of International Concern atau PHEIC) pada 14 Agustus 2024 lalu.

Lalu pada 20 Agustus 2024, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan Surat Edaran Menteri Kesehatan tentang peningkatan kewaspadaan terhadap Mpox di berbagai akses masuk pelabuhan dan bandar udara yang melayani lalu lintas domestik.

Penyakit Mpox merupakan emerging zoonosis yang disebabkan virus monkeypox. Penularannya bisa melalui droplet, kontak langsung dengan lesi dan cairan tubuh termasuk benda terkontaminasi.

Gejala penyakit ini mirip dengan cacar air, namun lebih ringan. Gejalanya antara lain sakit kepala, demam akut di atas 38,5 derajat celsius, ruam akut, nyeri otot, sakit punggung, kelemahan tubuh hingga pembengkakan pada kelenjar getah bening (limfadenopati).

Konfirmasi Mpox hanya dapat dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium, di antaranya menggunakan uji Polymerase Chain Reaction (PCR) dan atau sekuensing.

Penderita Mpox biasanya sembuh sendiri dengan gejala yang berlangsung 2-4 minggu, namun dapat berkembang menjadi berat hingga kematian.

Menurut Allin, berdasarkan data yang dilaporkan, kasus terbanyak terjadi pada laki-laki dengan usia 22-49 tahun. Dia pun mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada dengan meningkatkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) serta meningkatkan protokol Kesehatan.

"Sebagai bentuk kesiapsiagaan kewaspadaan dini dan respons terhadap kasus dugaan Mpox, Pemerintah Kota Tangerang Selatan sudah melakukan sosialisasi, edukasi kepada tenaga Kesehatan dan masyarakat tentang Mpox, dan akan memperkuat sistem surveilans yang sudah ada untuk melakukan investigasi maupun pelacakan kontak," pungkasnya.

Topik Menarik