Israel Tahan Lebih dari 10.600 Warga Palestina di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023

Israel Tahan Lebih dari 10.600 Warga Palestina di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023

Terkini | inews | Rabu, 11 September 2024 - 20:28
share

RAMALLAH, iNews.id Militer Israel telah menangkap lebih dari 10.600 warga Palestina dari Tepi Barat, termasuk Yerusalem, sejak dimulainya operasi Banjir al-Aqsa oleh Hamas pada 7 Oktober lalu. Hal itu terkuak lewat pernyataan bersama yang dirilis Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan dan Klub Tahanan Palestina, hari ini.

Pernyataan itu juga mengungkap bahwa pasukan pendudukan Israel telah menangkap sedikitnya 14 warga Palestina dari Tepi Barat yang diduduki antara Senin (9/9/2024) malam dan Selasa (10/9/2024) pagi. Di antara warga yang ditangkap pasukan zionis itu terdapat ibu dari seorang pria yang syahid dibunuh Israel, seorang anak perempuan, dan seorang anak dan mantan tahanan.

Penangkapan dilakukan di seluruh wilayah provinsi Hebron, Bethlehem, Jenin, Nablus dan Ramallah, bunyi pernyataan itu, Rabu (11/9/2024).

Dikatakan bahwa penangkapan oleh militer Israel tersebut juga disertai dengan penyiksaan, penyerangan, dan ancaman terhadap para tahanan Palestina dan keluarga mereka. Pasukan zionis juga menghancurkan dan merusak rumah-rumah warga Palestina.

Para analis politik menggambarkan tindakan pasukan Israel sebagai perang pemusnahan dan agresi yang meluas terhadap rakyat Palestina di Gaza dan Tepi Barat.

Penangkapan terhadap lebih dari 10.600 warga Palestina yang disebutkan itu baru mencakup mereka yang ditahan di Tepi Barat saja, belum termasuk Gazayang jumlah tahanannya diperkirakan mencapai ribuan orang.

Topik Menarik