Emak-Emak Demo di Polda Sulsel, Tuntut Oknum Polisi Telantarkan Anak-Istri Ditindak

Emak-Emak Demo di Polda Sulsel, Tuntut Oknum Polisi Telantarkan Anak-Istri Ditindak

Terkini | inews | Jum'at, 27 September 2024 - 08:47
share

MAKASSAR, iNews.id - Sejumlah emak-emak yang tergabung dalam Aliansi Merdeka mendatangi Mapolda Sulawesi Selatan di Makassar, Kamis (26/9/2024). Kedatangan mereka untuk menggelar aksi demontrasi dengan mendesak agar laporan oknum polisi yang diduga menelantarkan anak dan istri selama 4 tahun segera ditindak tegas. 

"Kami mendesak Kapolda Sulsel untuk memberikan sanksi kepada oknum polisi yang menelantarkan anak dan istri," ujar seorang pendemo dalam aksinya di Polda Sulsel, Kamis (26/9/2024). 

Para emak-emak dan mahasiswa ini berorasi dan ditemui langsung oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidoropam) Polda Sulsel. Propam menyebut jika kasus oknum polisi telantarkan anak istri sedang bergulir di Paminal. 

"Tadi sudah diterima oleh Propam, ini sudah naik sanksi kode etik. Kami menunggu hasil keputusan dari Paminal Propam," ujar koordinaksi aksi demo Ihsa mengutip pernyataan Bidoropam Polda Sulsel. 

Menurutnya, pihak keluarga mendesak agar kasus tersebut segera ditangani Paminal Polda. Harapannya agar tuntutan istri dan anak dari oknum polisi Aipda ZF bisa dipenuhi. 

"Kami berikan ultimatum seminggu ini sudah ada kejelasan. Tuntutannya itu tadi kita meminta agar segera disidangkan kalau bisa sampai PTDH (pemecatan)," kata Ihsa. 

Sebelumnya, seborang Ibu bhayangkari berinisial SH melaporkan suaminya ke Propam Polda Sulsel, Senin (8/7/2024). Dia mengadukan sang suami Aipda ZF lantaran diduga tidak dinafkahi selama beberapa tahun terkahir.

“Mungkin dalam pelaporan yang disampaikan klien saya itu, selain tidak dinafkahi lahir batin atau ditelantarkan, juga terancam ketiga anak-anaknya putus sekolah. Mulai dari biaya akomodasi anak-anaknya, kemudian operasional, kemudian kebutuhan hidup anak-anaknya, itu terputus," kata kuasa hukum SH, Wawan Nur Rewa.

Sementara Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto mengatakan, pihaknya telah melakukan proses laporan ini di Propam.

"Tentu kiami akan proses dan nanti cek bagaimana kronologi dan duduk permasalahannya. Bagaimana perkembangannya nanti akan saya sampaikan, apakah terpenuhi unsurnya dalam etiknya, atau disiplinnya," ucapnya.

Seusai mendapatkan penjelasan dari Polda Sulsel, puluhan emak-emak dan mahasiswa ini pun membubarkan diri dari aksi demo dengan tertib.

(MPI -Abdoellah Nicolha) 

Topik Menarik