Banggar DPR Prediksi Kebijakan Prabowo Bisa Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen
JAKARTA, iNews.id - Badan Anggaran DPR memprediksi kebijakan Presiden Prabowo Subianto bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen. Prabowo sebelumnya beberapa kali menyampaikan pemerintahannya menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
Diketahui, kebijakan ekonomi Prabowo berfokus pada pembangunan ekonomi yang berbasis pada kedaulatan pangan, energi dan peningkatan daya saing industri nasional. Kemudian juga pengembangan sektor-sektor strategis seperti pertanian, manufaktur dan teknologi.
"Dengan strategi yang tepat dan dukungan kebijakan yang konsisten, ini adalah target yang bisa dicapai," kata anggota Banggar DPR Sukamta, Jumat (25/10/2024).
Dia menjelaskan, target ini bisa tercapai dengan program yang terstruktur, seperti penciptaan lapangan kerja dan bantuan sosial. Termasuk juga pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Sukamta menilai, strategi peningkatan investasi dalam kebijakan Prabowo, bisa menciptakan iklim usaha yang kondusif.
"Investasi adalah motor penggerak ekonomi, dan dengan kebijakan yang ramah investasi, kita bisa mempercepat pertumbuhan dan membuka lebih banyak lapangan kerja," kata Sukamta.
Sebelumnya, Prabowo optimistis ekonomi Indonesia bisa tumbuh 8 persen di masa kepemimpinannya. Bahkan, Prabowo mengaku taruhan dengan menteri keuangan negara tetangga, yang tidak disebutkan namanya, terkait optimismenya mematok pertumbuhan ekonomi di angka 8 persen.
"Ada Menteri Keuangan dari sebuah negara, yang taruhan sama saya, jika kamu bisa mencapai pertumbuhan 1 kali saja mencapai 8 persen, mereka akan memberikan dinner," kata Prabowo, Kamis (18/7/2024) lalu.