Produser Believe, the Ultimate Battle Ungkap Sulitnya Produksi Film Perang di JAFF Market 2024
JAKARTA - Rumah produksi Bahagia Tanpa Drama turut berpartisipasi dalam gelaran Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) Market, yang berlangsung di booth E26, JEC Yogyakarta, pada 3-5 Desember 2024.
Bahagia Tanpa Drama menawarkan layanan produksi bagi seluruh production house dan studio film yang ingin melakukan pengambilan gambar di Indonesia.
Dengan pengalaman luas di dunia perfilman dari produser Celerina Judisari dan sineas Syaiful Wathan, Bahagia Tanpa Drama saat ini sedang menggarap film perang berjudul Believe, the Ultimate Battle.
Film laga perang yang dijadwalkan tayang pada tahun 2025 ini turut dipromosikan di JAFF Market 2024, sebuah event yang mempertemukan berbagai sektor industri perfilman untuk memperkenalkan bisnis dan proyek-proyek mereka.
Selama pameran di JAFF Market, Bahagia Tanpa Drama mengadakan sesi mengenai Manajemen Produksi. Meski jarang dibahas, materi yang disampaikan memiliki peran krusial dalam proses pembuatan film.
Acara yang dipandu oleh Celerina Judisari ini mengangkat tema "Manajemen Produksi Film Perang," berdasarkan pengalamannya dalam menggarap film Kadet 1947 dan Believe, The Ultimate Battle.
Celerina mengungkapkan bahwa salah satu tantangan dalam pembuatan film perang adalah mengelola sumber daya yang ada, sambil tetap menjaga kualitas dan integritas cerita.
"Bagaimana menyeimbangkan antara pengendalian budget dengan tuntutan otentikasi di film perang, menjadi tantangan tersendiri,” ujarnya
Selain itu, menyampaikan cerita melalui visual yang tepat juga menjadi tantangan besar bagi para sineas film perang.
"Terlebih kita harus menyajikan visual yang memberikan tingkat keyakinan tinggi akan kebenaran dan fakta, tanpa terjebak menjadi sebuah film dokumenter.” jelas Celerina Judisari.
Selama pergelaran acara, sesi sharing event ini pun dihadiri dengan antusias oleh mahasiswa ISI Yogyakarta, dosen-dosen, serta peserta umum lainnya.