Yuk Cari Tahu 6 Kondisi Ibu Hamil yang Perlu Didampingi Konsultan Fetomaternal
Kehamilan adalah salah satu periode yang penuh kebahagiaan namun juga bisa menjadi fase yang penuh tantangan. Untuk itu, perlu menjaga kesehatan ibu hamil dan juga janin merupakan prioritas utama.
Untuk itu, selama masa kehamilan perlu konsultasi kesehatan dengan Konsultan Fetomaternal untuk memantau fisiologi dan patologi kehamilan. Hal itu diperlukan agar kesehatan ibu dan janin dapat lebih efektif dipantau dan dikelola.
Konsultan Fetomaternal adalah dokter spesialis obstetri dan ginekologi atau kebidanan dan kandungan yang telah menjalani pelatihan tambahan untuk menangani komplikasi medis dan bedah selama kehamilan.
Mereka memiliki keahlian khusus dalam menangani kasus kehamilan yang rumit dan berisiko tinggi. Sebagai konsultan, mereka bekerja sama dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan lain, bidan, serta tenaga medis lainnya untuk memastikan perawatan yang terbaik bagi ibu hamil.
Dokter Subspesialis Fetomaternal di Womens Health Center Bethsaida Hospital Gading Serpong, dr. Reza Tigor Manurung, Sp.OG, KFM menjelaskan kehamilan berisiko tinggi memerlukan perhatian khusus dari seorang Konsultan Fetomaternal. Kondisi kesehatan ibu seperti diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, atau HIV dapat mengancam kesehatan ibu dan bayi.
"Dalam kasus kehamilan IVF, pemantauan ekstra dari Konsultan Fetomaternal memastikan perkembangan janin optimal dan kondisi ibu tetap stabil selama kehamilan," ujar dr Reza.
Selain itu, konsultan Fetomaternal memiliki keahlian untuk mengelola kondisi-kondisi ini dengan baik, memastikan kesehatan ibu dan janin tetap optimal.
Konsultasi dengan Konsultan Fetomaternal membantu mendeteksi dini masalah pada ibu maupun janin melalui teknologi seperti USG tingkat lanjut dan tes genetik. Dengan deteksi dini, kita bisa merencanakan intervensi yang tepat untuk hasil kehamilan yang lebih baik, tambah dr Reza.
Lalu, kapan sebaiknya seorang ibu hamil berkonsultasi dengan Konsultan Fetomaternal? Berikut adalah beberapa situasi yang memerlukan perhatian khusus:
- Usia Ibu Hamil di Atas 35 Tahun: Usia ibu yang lebih tua atau memiliki riwayat genetik.
- Kehamilan Kembar atau Lebih: Kehamilan multipel berisiko lebih tinggi dan memerlukan pemantauan yang lebih intensif.
- Kondisi Medis Tertentu: Seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung yang dapat mempengaruhi kehamilan.
- Riwayat Komplikasi Kehamilan Sebelumnya: Seperti keguguran atau persalinan prematur.
- Kehamilan melalui IVF: Proses bayi tabung memerlukan pengawasan tambahan.
- Janin dengan Gangguan Pertumbuhan: Memerlukan perhatian khusus untuk memastikan perkembangan janin yang optimal.
Keuntungan Mendapatkan Perawatan dari Konsultan Fetomaternal
1. Deteksi dini kelainan
Konsultan Fetomaternal dapat melakukan berbagai tes diagnostik untuk mendeteksi kelainan kromosom dan kondisi lain pada janin. Ini termasuk tes invasif maupun non-invasif yang memungkinkan identifikasi masalah sejak dini.
2. Pemeriksaan ultrasonografi mendetail
Mereka dapat melakukan ultrasonografi tingkat lanjut (USG Fetomaternal) untuk evaluasi anatomi janin secara rinci, mendeteksi anomali struktural yang mungkin memerlukan intervensi lebih lanjut.
3. Manajemen kondisi medis
Memiliki keahlian dalam menangani kehamilan dengan kondisi medis kompleks, seperti diabetes atau lupus, serta memberikan panduan penggunaan obat yang aman dan menjaga stabilitas kondisi kesehatan ibu.
4. Mengelola penyakit kronis selama kehamilan
Membantu memantau dan mengelola kondisi penyakit kronis, seperti penyakit jantung atau diabetes, selama kehamilan untuk memastikan kesejahteraan ibu dan janin.
5. Konsultasi prakonsepsi
Membantu mempersiapkan kehamilan dengan memberikan informasi tentang risiko yang mungkin ada dan cara menjaga kesehatan sebelum serta selama kehamilan.
Sementara itu, Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong, dr Pitono mengatakan Womens Health Center di Bethsaida Hospital Gading Serpong mengatakan pihaknya didukung oleh tim spesialis berpengalaman dan teknologi terkini untuk memastikan kesehatan perempuan, baik selama kehamilan maupun dalam berbagai kondisi kesehatan lainnya.
Dengan perawatan yang berkualitas, calon ibu tidak hanya mendapatkan ketenangan dalam menghadapi masa kehamilan, tetapi juga panduan yang tepat untuk menjaga kesehatan optimal bagi ibu dan janin, pungkasnya.