John Ratcliffe Resmi Menjabat sebagai Direktur CIA, Fokus Hadapi China dan Partai Komunisnya

John Ratcliffe Resmi Menjabat sebagai Direktur CIA, Fokus Hadapi China dan Partai Komunisnya

Global | sindonews | Jum'at, 24 Januari 2025 - 07:50
share

Senat Amerika Serikat (AS) pada hari Kamis mengonfirmasi John Ratcliffe dengan dukungan bipartisan yang luar biasa sebagai direktur Badan Intelijen Pusat (CIA), mengisi jabatan penting dalam tim keamanan nasional Presiden Donald Trump.

Majelis tinggi legislatif AS itu memberikan suara 74-25 untuk menyetujui Ratcliffe, yang pernah menjabat sebagai Direktur Intelijen Nasional (DNI) dari tahun 2020-2021 selama masa jabatan pertama Trump.

Menurut laporan AFP, Jumat (24/1/2025), Ratcliffe mengatakan selama sidang konfirmasinya pekan lalu bahwa di bawah kepemimpinannya, CIA akan menghasilkan analisis yang mendalam, objektif, dan dari semua sumber. “Tidak akan pernah membiarkan bias politik atau pribadi mengaburkan penilaian kami atau memengaruhi produk kami,” katanya.

Dia juga memusatkan perhatian pada Beijing, dengan mengatakan: “CIA perlu melanjutkan dan meningkatkan intensitas fokus pada ancaman yang ditimbulkan oleh China dan Partai Komunis China yang berkuasa."

Bos baru CIA juga menekankan pentingnya agar badan tersebut berfokus pada teknologi sebagai target, dengan mengatakan bahwa memahami kemampuan musuh di bidang itu lebih penting dari sebelumnya.

Ratcliffe, mantan jaksa federal, adalah anggota Parlemen AS yang mewakili Texas dari tahun 2015-2020—periode di mana dia membantu membela Trump selama proses pemakzulan pertama terhadapnya.

Trump kemudian menunjuk Ratcliffe untuk menjabat sebagai Direktur Intelijen Nasional, memimpin komunitas intelijen AS dan menjabat sebagai penasihat utama presiden untuk topik tersebut.

Topik Menarik