Pilkada Kota Bekasi Sengit Beda Suara 1, Dua Paslon Saling Klaim Menang
BEKASI, iNews.id - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi bersaing sengit pada Pilkada 2024. Dua pasangan calon yang memiliki beda suara hanya satu persen membuat dua paslon itu saling mengklaim kemenangan.
Melalui pantauan pada situs http://data-pemilu.pages.dev/ pada Kamis (28/11) pukul 15.00 WIB pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Heri Koswara-Sholihin yang mendapatkan suara sebanyak 46,32. Sementara, pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mendapatkan suara sedikit lebih banyak dengan perolehan suara 47,07.
Pasangan Uu Saeful Mikdar dan Nurul Sumarheni menjadi pasangan dengan perolehan suara terendah yang hanya mendapat 6,61. Berbeda dari hasil itu, pasangan Heri-Sholihin dan Tri-Harris justru mengklaim kemenangannya masing-masing.
Kedua kubu menggelar quick count dan hitung manual sesuai data internal masing-masing. Kubu Heri-Sholihin mengklaim mendapatkan suara sebanyak 48,68 persen, sementara Uu-Nurul sebanyak 4,58 persen dan pasangan Tri-Harris mendaatkan suara sebanyak 45,74.
"Data ini kami dapat dari lembar C1 berdasarkan saksi yang ada di seluruh TPS Kota Bekasi," kata Ketua Tim Pemenangan Heri-Sholihin, Affanda.
Kubu Tri-Harris lantas juga mengumumkan bahwa pasangan itu meraih kemenangan pada Pilkada 2024 di Kota Bekasi. Tim pemenangan Tri-Harris menyatakan diri mendapatkan suara sebesar 48 persen berdasasrkan hasil hitung cepat internal.
Sementara masih berdasarkan hasil hitung internal itu, perolehan Heri Koswara-Sholihin mendapatkan suara sebanyak 46 dan hanya sekitar 5 untuk pasangan Uu Saeful-Nurul.
"Data masuk ke kami 99 persen, kita unggul plus minus dua persen. Kami berharap semua mengawal setiap TPS sampai nanti pleno di KPU," kata Ketua Tim Pemenangan Tri-Harris, Sudjatmiko.
Sebagai informasi, Heri Koswara-Sholihin merupakan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang mendapatkan nomor urut 1 di Pilkada Bekasi 2024. Pasangan ini diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Hanura.
Sementara, Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni mendapatkan nomor urut 2 pada Pilkada Kota Bekasi. Pasangan ini diusung oleh Partai Golkar, Partai NasDem dan Partai Garuda.
Pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mendapatkan nomor urut 3. Tri Adhianto merupakan petahana Wali Kota Bekasi. Pasangan ini pun diusung oleh PDIP, Gerindra, Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa dan Perindo.