Lagi, Jet Tempur F/A-18 AS Nyaris Ditembak Jatuh Teman Sendiri di Laut Merah

Lagi, Jet Tempur F/A-18 AS Nyaris Ditembak Jatuh Teman Sendiri di Laut Merah

Terkini | inews | Kamis, 26 Desember 2024 - 10:48
share

WASHINGTON, iNews.id - Insiden salah tembak jet tempur Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS) F/A-18 Super Hornet kembali terjadi di Laut Merah. 

Pada Minggu (22/12/2024), satu unit pesawat tempur canggih itu jatuh akibat tertembak teman sendiri saat menjalankan misi menyerang kelompok Houthi Yaman. Dua pilotnya selamat setelah keluar menggunakan kursi lontar.

Sorang sumber pejabat pertahanan AS mengatakan kepada Fox News, peristiwa kedua berlangsung tak lama setelah kejadian pertama, namun tak sampai mengenai pesawat.

Kedua jet tempur itu ditembak oleh kapal perang cruiser AL AS, USS Gettysburg. Satu pesawat lainnya terbang beberapa km di belakang pesawat pertama yang dijatuhkan lebih dulu. 

Komando Pusat (Centcom) AS menyatakan pada Minggu (22/12/2024), USS Gettysburg secara keliru menembak pesawat F/A-18 yang baru lepas landas dari dari USS Harry S Truman.

Menurut laporan tersebut, USS Gettysburg kembali menembakkan rudal permukaan ke udara kedua setelah itu dan  mengenai F/A-18 Super Hornet.

Angkatan Laut AS masih menyelidiki insiden tersebut, termasuk apakah rudal tersebut sengaja menargetkan jet tempur kedua dan apakah USS Gettysburg mematikan sistem pemandunya.

Sumber tersebut juga meluruskan pernyaraan Centcom mengenai insiden tembakan pertama. Dia mengatakan jet tempur tersebut tertembak saat akan mendarat di USS Harry S Truman, bukan baru lepas landas.

"Itu adalah kru tanker yang kembali untuk mendarat di kapal induk sekitar 10 mil (16 km) jauhnya. Mereka mengenali rudal tersebut sebagai pemandu dan melepaskan tembakan sekitar 3 detik sebelum rudal mengenai jet," kata sumber tersebut.

Centcom AS sedang melancarkan serangan udara terhadap posisi kelompok Houthi Yaman sebagai tanggapan atas serangan mereka terhadap kapal-kapal di Laut Merah.  Serangan AS itu juga berlangsung setelah Houthi menggempur Tel Aviv, Israel, menggunakan rudal yang gagal dicegat oleh sistem pertahanan.

Topik Menarik