Korban Tewas Kebakaran Hotel Resor Ski di Turki Jadi 76 Orang, Penyebab Masih Misterius
BOLU, iNews.id - Korban tewas kebakaran hotel di resor ski Kartalkaya, Provinsi Bolu, Turki, Selasa (21/1/2025), bertambah menjadi 76 orang serta melukai 51 lainnya.
Menteri Kesehatan Kemal Memisoglu mengatakan, dari 51 korban luka 17 di antaranya telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, sementara satu orang masih dalam kondisi kritis.
Kebakaran di Hotel Grand Kartal itu terjadi sekitar pukul 03.27 waktu setempat, api bermula dari restoran yang dengan cepat menjalar membakar bangunan 12 lantai tersebut.
Saat itu hotel sedang penuh dengan tamu karena musim libur semester di Turki. Resor ski Kartalkaya merupakan tujuan favorit wisata musim dingin di Turki.
Kebakaran berhasil dikendalikan setelah 10 jam yang dilanjutkan beberapa jam kemudian dengan penyisiran ke semua bagian. Saat kebakaran terjadi ada 238 tamu yang menginap di hotel tersebut.
Penyebab kebakaran belum diketahui pasti, namun penyelidik menyoroti beberapa dugaan kelalaian seperti alarm peringatan dini kebakaran tidak berfungsi serta lambannya petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas baru tiba pada pukul 14.15.
Kondisi diperparah dengan sebagian bangunan hotel menghadap ke sisi tebing sehingga menghambat proses pemadaman. Karena sisi belakang berada di lereng, pemadaman hanya bisa dilakukan dari depan dan samping.
Menteri Kehakiman Turki Yilmaz Tunc mengatakan, penyelidikan atas insiden tersebut telah diluncurkan melibatkan tim yang terdiri atas enam jaksa penuntut serta komite ahli beranggotakan lima orang.
Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya mengatakan, sejauh ini sembilan orang, termasuk pemilik hotel, ditahan untuk dimintai keterangan. Sementara penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti yang dilakukan komite ahli masih berlangsung.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan belasungkawa seraya menegaskan memantau perkembangan.
"Saya mendoakan agar para korban meninggal dunia mendapat ampunan dari Allah SWT serta mendoakan kesembuhan segera bagi para korban luka," katanya, di media sosial X.
Saat berpidato dalam pertemuan Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di Ankara, Erdogan juga mengatakan semua langkah akan diambil untuk menyelidiki kebakaran serta menyeret pihak-pihak bertanggung jawab ke pengadilan.
