Detik-Detik Kecelakaan Bus Tewaskan 15 Orang di Tol Semarang, Diduga Hilang Kendali

Detik-Detik Kecelakaan Bus Tewaskan 15 Orang di Tol Semarang, Diduga Hilang Kendali

Berita Utama | inews | Senin, 22 Desember 2025 - 07:53
share

SEMARANG, iNews.id - Kecelakaan maut bus menabrak pembatas jakan terjadi di Exit Tol Krapyak, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (22/12/2025) dini hari. Peristiwa itu menewaskan 15 orang dan melukai 19 lainnya.

Kepala Kantor SAR Semarang Budiono menjelaskan bus PO Cahaya Trans bernomor polisi B 7201 IV yang berangkat dari Bekasi menuju Yogyakarta itu semula melaju dengan kecepatan tinggi. Bus lalu diduga kehilangan kendali sebelum menabrak pembatas jalan dan terguling.

"Diduga bus hilang kendali saat melaju kencang," kata Budiono, Senin (22/12/2025).

Dia mengatakan Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang yang tengah melaksanakan Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru di Posko Gabungan Kalikangkung segera bergerak ke lokasi untuk melakukan penanganan.  

"Kami beserta tim SAR gabungan dari Polri, Jasa Marga, PMI dan lainnya berhasil mengevakuasi seluruh korban dari bus yang mengalami kecelakaan. Ada 15 penumpang yang meninggal dunia dan 19 lainnya luka-luka," ujar dia.

Menurut dia, proses evakuasi selesai pukul 04.00 WIB. Penyebab kecelakaan belum diketahui secara pasti.

Budiono mengatakan evakuasi korban berlangsung sulit karena beberapa di antaranya terjepit di dalam bus. Selain itu, akses menuju lokasi dipenuhi pecahan kaca. 

Dia mengatakan Tim SAR harus masuk ke dalam bus yang terguling, membuka jalur, dan mengevakuasi korban dengan penuh kehati-hatian.  

Sekitar pukul 04.00 WIB, seluruh korban berhasil dievakuasi dan kemudian dibawa ke sejumlah rumah sakit, antara lain RSP Kariyadi, RS Columbia Asia, serta RSUD dr Adhyatma, MPH (RS Tugu Semarang).  

"Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh pihak sehingga proses evakuasi dapat berjalan dengan lancar. Dan kami imbau untuk pengguna jalan agar lebih berhati-hati lagi dalam berkendara. Istirahat bila lelah dan jaga jarak aman dari kendaraan lainnya," ujarnya.

Topik Menarik