Sekda Karawang Imbau Masyarakat Salurkan Hak Pilih di Pilkada 2024
KARAWANG, iNewskarawang.id - Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Karawang 2024.
Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang, Asep Aang Rahmatullah yang juga ketua Desk Pilkada menyerukan agar ASN dapat membantu menggerakan angka partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024 dengan cara mencontohkan kepada masyarakat menyalurkan hak pilihnya di TPS sesuai pilihan masing-masing.
"Masyarakat jangan sampai golput, gunakan hak pilih dengan memilih pilihannya masing-masing. Untuk ASN harus bisa membantu menggerakan angka partisipasi dengan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,"ujarnya, Rabu, 23 Oktober 2024.
Ia juga mengajak masyarakat untuk menyambut pesta demokrasi 2024 ini dengan riang gembira dan turut serta dalam menjaga kondusifitas Pilkada 2024.
"Sambut Pilkada ini dengan suka cita, kondusifitas harus dijaga, itu jadi tanggung jawab kita semua,"katanya.
Asep Aang menjelaskan tugas desk pilkada adalah untuk mendukung mensukseskan penyelenggaraan Pilkada yang aman, kondusif dan riang gembira sesuai dengan slogan KPU Karawang.
Sebagai informasi, pada pilkada 2020 lalu KPU Karawang berhasil menggalang 76 persen partisipasi masyarakat dari target 70 persen, sementara pada pilkada 2024 ini KPU menargetkan 77 persen partisipasi masyarakat.
"Semoga partisipasi masyarakat dalam pilkada 2024 ini bisa meningkat, untuk itu kami mengajak masyarakat untuk datang ke TPS,"tuturnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini tim desk pilkada tengah melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap penyelenggaraan Pilkada 2024 guna memastikan penyelenggaraannya berjalan lancar.
"Dalam rapat tadi tim desk Pilkada sudah menyepakati bahwa masing-masing anggota wajib menyampaikan laporan secara harian dan mingguan kepada sekretariat, laporan itu kami sampaikan kepada provinsi yang selanjutnya disampaikan ke kemendagri. Kami juga membahas solusi bagi TPS rawan banjir,"
Langkah-langkah itu, kata Aang melanjutkan, sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada penyelenggara pemilu dengan melaksanakan pemantauan, menginventarisir dan mengantisipasi permasalahan yang mungkin terjadi.
"Itu bentuk upaya kami mengawal pilkada agar berjalan aman, tertib dan lancar,"tutupnya.
