Anak-Anak Dilarang Masuk ke Lokasi Debat Cagub Jakarta!

Anak-Anak Dilarang Masuk ke Lokasi Debat Cagub Jakarta!

Terkini | okezone | Rabu, 23 Oktober 2024 - 16:43
share

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta melakukan evaluasi kehadiran anak-anak saat pelaksanaan debat perdana Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Jakarta. Pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024 nanti, anak-anak dilarang berada di dalam lokasi debat.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Jakarta Astri Megatari mengatakan, akan menyaring tamu yang hadir mulai dari pintuk di lokasi debat.

“Baik, terkait (kehadiran anak-anak) hal-hal tersebut memang sempat dievaluasi juga. Dan nanti kita akan lebih filternya di proses pintu masuk ya. Kedatangan itu nanti akan dicermati lagi siapa saja yang pemegang ID Card-nya,” kata Astri kepada wartawan, Rabu (23/10/2024).

Astri menegaskan, kehadiran anak-anak di lokasi debat tidak diperbolehkan. Sebab itu, selain pemeriksaan, pihaknya akan mengimbau para pendukung dari pasangan calon Cagub-Cawagub untuk tidak membawa anak-anak.

“Nggak, nggak boleh. Jadi nanti kami usahakan, nanti imbau juga ke teman-teman dari pendukung dan undangan untuk undangan itu tidak membawa anak kecil,” pungkasnya.

Sebelumnya, Astri menyebutkan tema kedua di Pilgub Jakarta 2024 mengangkat tema ekonomi dan kesejahteraan sosial. Nantinya akan ada enam sub tema yang digunakan saat debat.

“Untuk tema debat kedua yang akan dilaksanakan tanggal 27 Oktober 2024 nanti, temanya ini adalah tentang ekonomi dan kesejahteraan sosial. Jadi ada 6 sub-tema yang akan kami angkat di debat kedua ini,” ujar dia.

 

Keenam sub tema itu, kata Astri, yakni infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, pendidikan dan kesehatan, penanganan ketimpangan sosial, pembangunan ekonomi digital dan UMKM, pariwisata dan ekonomi kreatif, dan inflasi bahan pokok.

Untuk teknis, Astri menyebutkan akan sama seperti pada debat pertama yaitu para pasangan calon akan diundi pertanyannya oleh panelis.

“Untuk pertanyaannya pun akan seputar 6 sub-tema tersebut, di mana seperti pada debat pertama, masing-masing paslon diberi kesempatan untuk menjawab pertanyaan yang diundi oleh para panelis,” ujar dia.

Kemudian, Astri juga menerangkan bahwa teknis yang digunakan akan sama dengan debat pertama. Di mana debat akan terbagi dalam 6 segmen, panelis yang berjumlah 7 orang, dan jam mulai debat pukul 19.00 WIB dengan durasi 150 menit.

"(Pendukung paslon) masih sama. Jadi 75 orang dan 30 orang untuk petinggi partai politik ya. Jadi itu sekitar 105 orang di belakang,” jelas dia.

Topik Menarik