Meta Lakukan PHK Besar-Besaran, Mark Zuckerberg: Fokus pada Efisiensi dan Kinerja Karyawan
JAKARTA, iNEWSLumajang.id - CEO Meta, Mark Zuckerberg, kembali mengumumkan langkah pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di perusahaan teknologi tersebut. Dalam sebuah memo perusahaan yang diperoleh Bloomberg, Zuckerberg mengungkapkan bahwa sekitar 5 dari total staf Meta akan terkena dampak pengurangan ini. Rencananya, posisi yang kosong akan diisi oleh karyawan baru sepanjang tahun ini.
Per September 2024, Meta memiliki sekitar 72.000 karyawan. Dengan pengurangan 5, langkah ini diperkirakan akan memengaruhi sekitar 3.600 posisi. Zuckerberg menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan standar manajemen kinerja di perusahaan.
“Saya telah memutuskan untuk meningkatkan standar manajemen kinerja dan akan lebih cepat memberhentikan karyawan dengan kinerja yang tidak memuaskan,” tulis Zuckerberg dalam memo internal tersebut.
Ia menambahkan bahwa biasanya, Meta memberikan waktu hingga satu tahun untuk menilai dan menangani karyawan yang tidak memenuhi ekspektasi. Namun, kali ini perusahaan akan melakukan penilaian yang lebih menyeluruh dan menerapkan pemangkasan berdasarkan kinerja dalam siklus ini.
Siklus penilaian kinerja Meta dijadwalkan berakhir pada Februari 2025. Karyawan yang terdampak di Amerika Serikat akan diberi tahu pada 10 Februari 2025, sementara untuk karyawan di negara lain, pemberitahuan akan diberikan pada waktu yang berbeda. Kebijakan PHK ini hanya berlaku untuk karyawan yang sudah memenuhi syarat penilaian kinerja.
Zuckerberg juga menegaskan bahwa Meta akan memberikan paket pesangon yang besar kepada karyawan yang terdampak, sesuai dengan kebijakan perusahaan dalam PHK sebelumnya.
Langkah ini sejalan dengan deklarasi Zuckerberg yang menyebut tahun 2023 sebagai "Tahun Efisiensi." Sebelumnya, Meta juga mengumumkan rencana pengurangan 10.000 posisi.
Secara keseluruhan, perusahaan memperkirakan total jumlah karyawan akan berkurang hingga 10 pada akhir siklus penilaian kinerja saat ini. Angka tersebut mencakup pengurangan tambahan sebesar 5 dari pengurangan karyawan yang dilakukan pada tahun lalu.
Upaya ini mencerminkan strategi Meta untuk mempertahankan efisiensi operasional dan mengarahkan fokus pada peningkatan kinerja guna menghadapi tantangan di industri teknologi yang semakin kompetitif.