Pejabat AS Sebut Washington Tak Terlibat dalam Serangan Israel ke Iran

Pejabat AS Sebut Washington Tak Terlibat dalam Serangan Israel ke Iran

Global | okezone | Sabtu, 26 Oktober 2024 - 08:34
share

WASHINGTON Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi bahwa Gedung Piutih telah diberi tahu mengenai rencana serangan Israel terhadap Iran. Namun, pejabat AS mengatakan bahwa Washington tidak terlibat dalam serangan tersebut.

“Kami memahami bahwa Israel melakukan serangan yang ditargetkan terhadap sasaran militer di Iran sebagai pertahanan diri dan sebagai respons terhadap serangan rudal balistik Iran terhadap Israel pada tanggal 1 Oktober,” kata Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS Sean Savett, sebagaimana dilansir Al Jazeera.

“Kami akan merujuk Anda ke pemerintah Israel untuk informasi lebih lanjut mengenai operasi mereka,” tambahnya.

Mengutip para pejabat yang tidak disebutkan namanya, seorang reporter FOX News mengatakan dalam sebuah postingan di X bahwa Gedung Putih “diberi tahu dalam waktu singkat” sebelum Israel melancarkan serangannya. Sementara tiga pejabat AS, yang juga tidak disebutkan namanya mengatakan kepada NBC bahwa Washington tidak terlibat dalam serangan Israel ini.

Juru Bicara Militer Israel Daniel Hagari mengatakan bahwa Yerusalem Barat menyerang sejumlah target militer Iran pada Sabtu, (26/10/2024). Suara ledakan dilaporkan terdengar di ibu kota Teheran, Kota Karaj, dan Shiraz, Iran, namun bandara dikonfirmasi beroperasi normal.

Kantor berita resmi Iran, IRNA, mengutip sumber keamanan yang mengatakan bahwa beberapa suara yang terdengar di ibu kota disebabkan oleh “aktivitas pertahanan di Teheran, dan pertahanan udara berhasil dalam insiden ini.”

 

Dalam postingan Telegram terpisah, kantor berita tersebut mengatakan tidak ada laporan insiden yang memerlukan bantuan. Ia menambahkan bahwa situasi di bandara internasional Mehrabad dan bandara internasional Imam Khomeini “normal”.

Terlepas dari pernyataan pejabat di Washington, AS diyakini memberi informasi kepada Israel untuk melancarkan serangannya ke Iran. Pekan lalu, laporan intelijen AS yang bocor mengungkap mengenai rencana serangan Israel ke Iran, memaksa pihak berwenang untuk melakukan penyelidikan.

Topik Menarik