Pramono-Rano Dilarang Bawa Pendukung Arak-arakan saat Pleno Penetapan 9 Januari 2025

Pramono-Rano Dilarang Bawa Pendukung Arak-arakan saat Pleno Penetapan 9 Januari 2025

Terkini | okezone | Selasa, 7 Januari 2025 - 20:38
share

JAKARTA - Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata melarang pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih periode 2025-2030, Pramono Anung-Rano Karno membawa massa pendukung untuk arak-arakan saat Rapat Pleno Penetapan yang akan digelar di Hotel Pullman, Jakarta Barat pada Kamis 9 Januari 2025.

"Tidak boleh ada arak-arakan, karena pesertanya cukup banyak. Mohon juga tidak membawa pendukung untuk proses itu," kata Wahyu usai menyerahkan surat undangan ke kediaman Rano Karno di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2025).

Wahyu menekankan bahwa acara yang bakal digelar itu merupakan agenda resmi dari KPU Jakarta. Menurutnya seluruh pasangan calon (Paslon) yang berkontestasi di Pilkada 2024 akan hadir.

"Sebenarnya penetapan itu kan agenda resmi ya berupa pleno, tapi kami karena ini bagian dari konsolidasi, rekonsiliasi kami juga akan ada sebatas pembukaan acara saja ya. Sambutan para pemangku kepentingan termasuk nanti sambutan dari pasangan calon, semua pasangan calon," ujarnya.

Lebih lanjut, Wahyu menyebut tidak ada dresscode dalam acara tersebut. Adapun pakaian yang diperkenankan bebas dan rapi.
 
"Tidak ada bebas rapi aja ya. Nanti untuk dresscode untuk penetapan," ungkapnya.

Topik Menarik