Shin Tae-yong Sebut Asnawi Mangkualam Masuk Pasti Jadi Kapten Timnas Indonesia, Lawan Arab Saudi Buktikan Sebaliknya
SHIN Tae-yong menyebut Asnawi Mangkualam pasti jadi kapten Timnas Indonesia meski masuk dari bangku cadangan. Namun, laga melawan Timnas Arab Saudi pada 5 September 2024 membuktikan sebaliknya.
Pernyataan eks pelatih Timnas Indonesia itu soal status kapten kembali menjadi sorotan. Shin menegaskan Asnawi adalah kapten utama sedangkan Jay Idzes sebagai deputinya.
1. Klaim Telah Disepakati
Klaim itu disebut telah disepakati bersama para pemain, termasuk Idzes yang beberapa kali didapuk sebagai kapten sejak sepak mula. Hal itu dinyatakan Shin saat ditemui belum lama ini.
“Kapten utama itu memang Asnawi. Jay juga pernah bicara, kalau Asnawi bermain maka dia yang pakai ban kapten,” ujar Shin, dikutip Senin (15/12/2025).
2. Sebaliknya
Namun, fakta menunjukkan sebaliknya. Pada matchday 1 Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Arab Saudi, Asnawi masuk pada menit ke-67 menggantikan Sandy Walsh.
Ketika itu, ban kapten tetap melingkar di lengan Idzes hingga peluit panjang berbunyi. Bila benar urutannya seperti dituturkan Shin, maka Asnawi seharusnya kehormatan itu diberikan kepadanya saat masuk lapangan.
Kemudian, di dua laga lainnya yakni melawan Timnas Australia dan Timnas Bahrain, ban kapten tetap melingkar di lengan Idzes. Asnawi kebetulan tidak bermain dalam dua pertandingan tersebut.
Perubahan baru terjadi saat Timnas Indonesia bertandang ke markas Timnas China pada 15 Oktober 2024. Asnawi kembali jadi kapten saat diturunkan sebagai starter.
Dari informasi yang beredar di sekitar tim, keputusan tersebut disebut terkait dinamika internal jelang pertandingan. Hasilnya sudah diketahui, Timnas Indonesia kalah 1-2.
Menariknya, saat Asnawi ditarik keluar pada menit ke-84 dan digantikan Pratama Arhan, ban kapten kembali diberikan kepada Idzes. Hal ini membuktikan klaim dari Asnawi dan Shin.
Rangkaian fakta ini memunculkan pertanyaan publik. Bila Asnawi memang kapten utama, mengapa pada momen krusial sebelumnya, termasuk saat lawan Arab Saudi, ia tidak diberikan ban kapten?
Meski Shin dan Asnawi menegaskan tidak ada konflik, realita menunjukkan adanya inkonsitensi. Kepemimpinan. Hal ini justru memantik spekulasi soal dinamika internal jelang lawan China.








