Dua Aksi Pencurian Motor di Probolinggo Terekam CCTV, Satu Motor Gagal Dibawa
PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Aksi pencurian motor terjadi di dua lokasi berbeda di wilayah Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo pada Minggu (5/1/2024). Kedua aksi tersebut sama-sama terekam Closed Circuit Television (CCTV) di masing-masing lokasi.
Dalam rekaman tersebut, pelaku berhasil membawa satu motor yang berlokasi di Kelurahan Kandangjati Kulon. Sementara yang berlokasi di Kelurahan Patokan, tidak sampai dibawa kabur, namun kunci sudah berhasil dibobol.
Informasi yang berhasil dihimpun, aksi pencurian motor tersebut diduga dilakukan oleh orang yang sama, pertama kali pelaku yang menggunakan celana jeans, jaket warna gelap dan bertopi serta wajah tertutup buff itu melalukan aksinya di Kelurahan Patokan.
Dalam rekaman berdurasi 23 detik itu, pelaku masuk mengendap-endap menuju sebuah motor scoopy warna merah yang terparkir membelakangi pintu gerbang. Dengan hitungan detik pelaku membobol kontak motor, namun disaat yang bersamaan alarm motor berbunyi, alhasil pelaku kabur.
Kemudian pada insiden kedua di hari yang sama, pelaku berhasil membawa kabur motor Honda Revo milik warga Kelurahan Kandangjati Kulon. Dalam rekaman 20 detik itu, pelaku langsung masuk ke sebuah parkiran lalu dengan sigap membawa motor tersebut.
Meski kedua rekaman CCTV aksi curanmor tersebut sudah menyebar luas di sejumlah group whatsapp dan media sosial lainnya. Pihak Kepolisian belum menerima laporan secara resmi atas peristiwa tersebut.
Hal itu diakui oleh Kanit Reskrim Polsek Kraksaan Iptu Djwantoro Setyowadi. Ia mengatakan pihaknya belum menerima laporan dari korban, baik kasus percobaan pencurian yang di Kelurahan Patokan atau pencurian motor Revo di Kandangjati Kulon.
Karena itu, pihaknya menyangkan atas kasus yang tidak dilaporkan itu. Sebab, penyebaran CCTV itu justru dapat membuat pelaku pencurian kabur. Dan segera menjual hasil curiannya, dengan demikian pengungkapan kasus akan menjadi lebih sulit.
"Kami mengharapkan pada masyarakat jika menjadi korban curanmor segera melaporkan pada petugas, tentunya jika sudah lapor akan kami tindaklanjuti," katanya, Senin (6/1/2025).