Riwayat Pendidikan Meutya Hafid, Menteri Komdigi yang Siap Perang Lawan Judi Online

Riwayat Pendidikan Meutya Hafid, Menteri Komdigi yang Siap Perang Lawan Judi Online

Terkini | sindonews | Kamis, 7 November 2024 - 12:59
share

Meutya Hafid yang menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) kini tengah mendapat banyak sanjungan setelah terbuka dengan seluruh upaya pengembangan penyidikan situs judi online. Ini riwayat pendidikannya.

Sebelumnya, telah ada belasan pegawai Kominfo yang kini menjadi Komdigi ditangkap karena ketahuan bersekongkol dan melindungi sejumlah situs judi online yang merebak di Indonesia.

Mantan anggota DPR RI tersebut menegaskan Kemenkomdigi berkomitmen dan terbuka terhadap kepolisian dalam melakukan pengembangan penyelidikan terkait kasus judol di lingkungan Kemenkomdigi.

Tidak hanya itu, Menkomdigi juga menekankan arahan Presiden agar pemberantasan judi online dilakukan dengan serius dan tanpa kompromi.

Riwayat Pendidikan Meutya Hafid

Terlepas dari apa yang telah diperbuatnya baru-baru ini, Meutya Hafid diketahui memiliki riwayat pendidikan yang mumpuni untuk menjadi seorang menteri dan terjun ke dunia politik.

Wanita kelahiran Bandung, 3 Mei 1978, tersebut memulai pendidikannya dnegan bersekolah di SD Negeri Menteng 02. Setelah lulus di tahun 1990, ia masuk ke sekolah negeri di SMP Negeri 1 Jakarta.

Barulah di tahun 1993 orang tuanya lebih memilih untuk menyekolahkan putrinya tersebut ke luar negeri. Setelah lulus SMP, Meutya lalu pindah ke Singapura untuk menempuh pendidikan di Crescent Girls School.

Crescent Girls School sendiri merupakan sekolah khusus wanita yang telah didirikan sejak 1956 di Singapura. Meutya menempuh pendidikan di sekolah tersebut dari tahun 1994 hingga 1997.

Setelah lulus dari Crescent Girls School, Meutya kembali harus merantau ke luar negeri untuk menempuh pendidikan tinggi.

Dirinya diketahui melanjutkan pendidikannya ke The University of New South Wales South Wales Sydney, mengambil jurusan Manufacturing Engineering hingga lulus di tahun 2000.

 

15tahun setelahnya, Meutya akhirnya melanjutkan pendidikan tingginya di Universitas Indonesia untuk mengambil jurusan Ilmu Politik. Hingga pada akhirnya meraih gelar magister di tahun 2018.

Pada saat melanjutkan pendidikan S2, Meutya saat itu telah menjadi kader Partai Golkar dan terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk periode 2009 – 2014 dan 2014 – 2019.

Sebelum terjun ke politik, dirinya merupakan seorang jurnalis di tahun 2001 hingga 2008. Bahkan dirinya menjadi salah satu orang yang pernah meliput perang di Irak dan diculik militan bersenjata.

Demikian riwayat pendidikan Meutya Hafid. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.

Topik Menarik