Pangeran William Buktikan Tidak Lagi Membutuhkan Harry

Pangeran William Buktikan Tidak Lagi Membutuhkan Harry

Gaya Hidup | sindonews | Senin, 20 Januari 2025 - 10:20
share

Pangeran William semakin menunjukkan bahwa dirinya tidak lagi membutuhkan keterlibatan Pangeran Harry dalam peran-peran penting Kerajaan Inggris. Pewaris takhta ini mulai mengambil langkah strategis dengan mengandalkan anggota senior lainnya yang memiliki latar pendidikan dan pengalaman yang dianggap lebih pribadi dan sesuai kebutuhan monarki.

Langkah ini diambil di tengah persimpangan besar yang dihadapi Keluarga Kerajaan, sebagaimana dijelaskan oleh pakar kerajaan Inggris, Hilary Fordwich. Meskipun keputusan di tangan individu-individu di dalam kerajaan, Pangeran William mulai memberikan kesempatan kepada anggota muda potensial seperti Lady Louise Windsor dan James, Earl of Wessex, untuk mengambil peran aktif ketimbang Pangeran Harry.

Dilansir dari Geo TV, Senin (20/1/2025), namun, Fordwich juga menekankan bahwa keputusan untuk maju ini tidaklah mudah. Jika mereka memilih untuk menerima peran publik, para bangsawan tersebut harus menyisihkan keinginan pribadi mereka demi kepentingan kerajaan.

Dilaporkan oleh Scottish Daily Express, suami Kate Middleton itu ingin memberikan Lady Louise Windsor dan James, Earl of Wessex, kesempatan untuk berkontribusi sebagai anggota senior kerajaan.

Foto/Getty Images

Meski demikian, kedua anak Pangeran Edward disebutkan cenderung enggan mengambil peran tersebut saat remaja. Pasalnya, orang tua mereka berusaha melindungi mereka dari sorotan publik demi masa kanak-kanak yang normal.

"Kedua anak Edward agak enggan menjadi anggota kerajaan saat remaja. Orang tua mereka berusaha keras untuk memastikan anak-anak mereka menjalani masa kanak-kanak yang normal tanpa sorotan publik, yang berarti mereka tidak memiliki rekam jejak pengalaman," kata Fordwich.

"Pangeran Edward menyatakan keinginannya agar anak-anaknya memiliki lebih banyak otonomi, dibandingkan dengan jalur tradisional. Namun, Pangeran William tahu bahwa monarki harus mencapai keseimbangan antara efisiensi dan memenuhi keinginan publik akan kehadiran bangsawan," lanjutnya.

Langkah Pangeran Wales ini berbeda dengan visi ayahnya, Raja Charles III yang menginginkan kerajaan ramping sejak naik takhta. Namun, dengan keluarnya Harry dan Meghan Markle dari peran kerajaan aktif serta skandal yang melibatkan pamannya, Pangeran Andrew, pilihan anggota muda yang tersisa di kerajaan menjadi terbatas.

Saat ini, anggota aktif yang mendukung tugas kerajaan mencakup Putri Anne, William, Kate Middleton, serta anak-anak mereka, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis, bersama dengan Ratu Camilla.

Keputusan pangeran 42 tahun itu untuk merangkul generasi baru anggota kerajaan menunjukkan tekadnya untuk menjaga stabilitas monarki sambil memenuhi ekspektasi publik. Dengan memberikan peluang kepada Lady Louise dan James, ia berharap dapat membawa energi baru sekaligus memastikan keberlanjutan peran kerajaan di masa depan, tanpa mengandalkan keterlibatan Harry.

Topik Menarik