Derita Gangguan Penglihatan, Seorang Anak di Blora Dapat Perhatian dari Ahmad Luthfi
BLORA, iNewsSleman.id – Cagub Jateng Ahmad Luthfi memberi perhatian khusus kepada seorang anak yang mengalami gangguan penglihatan di Kabupaten Blora. Ahmad Luthfi berencana membiayai pengobatan anak buruh tani tersebut.
Sosok anak itu Bernama Ahmad Muhajir, siswa kelas 3 SDLB Jepon, Blora yang mengalami gangguan penghilatan sejak lahir. Dia mendapatkan kesempatan berobat, sehingga penglihatannya yang samar diharapkan dapat disembuhkan.
Ayahnya, Subandi (52) sejak lama punya keinginan untuk membawa anaknya ke dokter agar mendapat pengobatan. Namun semua itu belum bisa dilakukan karena terkendala biaya.
Kini tekad menyembuhkan anak bungsunya menguat lagi setelah dia tidak sengaja bertemu dengan Cagub Jateng Ahmad Luthfi.
"Pada Hari Minggu (17/11/2024) lalu, Pak Luthfi bilang kepada saya agar anak saya segera diobati. Nanti biayanya akan ditanggung,” kata Subandi, Rabu (20/11/2024).
Jokowi Pulang Kampung Naik Maung
Selasa kemarin dirinya ke RSUD Blora. Namun dokter tidak ada dan diminta balik lagi hari Kamis besok. Kisah Subandi berawal ketika ia beberapa hari lalu mendengar kabar rencana kedatangan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Cagub Ahmad Luthfi serta Cawagub Taj Yasin Maimoen ke Blora.
Warga RT 3 RW 3 Dukuh Kalirejo, Desa Turirejo, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora itu kemudian bersama istri dan anaknya, Ahmad Muhajir naik sepeda motor menuju pusat kota Blora.
"Saya tidak tahu lokasinya di mana. Dari Tugu Garuda, asal belok saja. Eh…..lihat ada ramai-ramai. Ternyata Pak Jokowi dan Pak Luthfi sedang makan di situ," ujarnya.
Semula dia dan keluarganya hanya menonton. Sampai tiba-tiba Jokowi memerintahkan semua anak masuk warung dan ikut makan, termasuk Muhajir.
Beberapa menit kemudian, Subandi dipanggil ikut masuk. Dia adalah satu-satunya orang tua yang masuk di ruang makan yang sempit. Saat masuk ke warung, ternyata Cagub Ahmad Luthfi menawarkan pengobatan usai berbincang dan mengetahui kondisi Ahmad Muhajir.
Subandi semringah karena sama sekali tidak menyangka ada tawaran itu, dan menyebut sebagai rezeki dari Allah.
"Kalau dibantu, ya Alhamdulillah. terus terang saya tidak ada biaya," kata pria lulusan SD tersebut.
Setiap hari, Subandi hanya sebagai buruh tani. Namun jika ada ajakan untuk jadi kuli bangunan, dia juga menerima. Dua pekan lalu, dia baru saja kembali dari Surabaya setelah diajak temannya sesama kuli bangunan. Dia bersama istri, Siti Munawaroh (45) memiliki 4 anak. Ahmad Muhajir paling bontot.
Subandi menuturkan, pendapatannya setiap hari hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok. Maka dia sangat bersyukur atas bantuan Ahmad Luthfi yang mau membiayai pengobatan anaknya.
"Saya ditolong, syukur sekali. Alhamdulillah. Mugi-mugi Pak Luthfi dados (jadi), sehat selalu dan sukses sebagai pemimpin yang memperhatikan nasib rakyat kecil," harapnya.
Rencananya, pada Kamis 21 November 2024 Subandi akan mengantarkan Ahmad Muhajir ke RSUD Blora lagi guna memeriksakan kedua matanya.