Ajang Job Fair: Pj Wali Kota Rancang Langkah Nyata Sambungkan Lulusan SMK dengan Dunia Kerja
SORONG, iNewsSorong.id – Pemkot Sorong mengambil langkah besar untuk memajukan generasi muda melalui gelaran Job Fair SMK yang akan dilaksanakan pada 12-13 November 2024. Pj Wali Kota Sorong, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., memimpin langsung rapat persiapan pada Selasa, 5 November, memastikan event ini menjadi momentum penting bagi lulusan SMK untuk terhubung dengan dunia industri.
Job fair ini akan menghadirkan berbagai perusahaan di sektor perhotelan dan restoran, dua industri yang kini tengah berkembang pesat di Kota Sorong. Dr. Bernhard menginstruksikan panitia agar melakukan koordinasi dengan beberapa hotel dan restoran untuk memahami kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhkan. "Dengan informasi ini, kita bisa menyesuaikan kurikulum SMK agar lebih relevan dan sesuai dengan kebutuhan nyata dunia kerja," ungkapnya.
Upaya mengoneksikan pendidikan vokasi dengan tuntutan industri ini dianggap sebagai langkah strategis untuk mengurangi angka pengangguran lulusan SMK di Kota Sorong. Melalui sinergi yang matang antara sektor pendidikan dan industri, Dr. Bernhard berharap generasi muda Sorong memiliki daya saing lebih tinggi dan siap bekerja setelah lulus.
Job fair ini bukan sekadar ajang perekrutan, tetapi juga diharapkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi Sorong dengan menyerap tenaga kerja lokal. Pj Wali Kota mengungkapkan bahwa acara ini akan membuka peluang bagi perusahaan-perusahaan dari sektor strategis untuk merekrut lulusan lokal yang kompeten. “Kami berharap perusahaan yang berkomitmen dalam memajukan tenaga kerja lokal bisa turut berpartisipasi. Ini bukan hanya membantu lulusan SMK, tapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah,” tegas Dr. Bernhard.
Antusiasme terlihat pula dari partisipasi guru-guru SMK yang terlibat sebagai panitia pelaksana. Bagi mereka, acara ini adalah kesempatan emas untuk memastikan siswa memiliki akses langsung ke industri setelah lulus. Pemkot Sorong pun berkomitmen penuh mendukung kelancaran acara, yang akan dilaksanakan secara profesional sesuai standar rekrutmen.
Dr. Bernhard menegaskan, job fair ini bukan hanya program satu kali, tetapi juga bisa menjadi ajang tahunan yang terus memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat Kota Sorong. Dengan keterlibatan berbagai pihak, termasuk pendidikan dan industri, Pemkot Sorong berharap bisa membentuk ekosistem kerja yang kondusif untuk lulusan SMK. Harapannya, acara ini bisa membawa dampak nyata pada peningkatan kualitas hidup generasi muda dan mendorong pertumbuhan ekonomi kota.
Dari langkah persiapan yang direncanakan matang hingga ajang job fair itu sendiri, Pemkot Sorong menunjukkan keseriusannya dalam menyediakan akses lapangan kerja bagi lulusan SMK, yang akan menjadi tulang punggung kemajuan ekonomi kota di masa depan.
