Kenapa Tak Banyak Pemain Timnas Arab Saudi yang Berkarier di Eropa? Ini Penyebabnya

Kenapa Tak Banyak Pemain Timnas Arab Saudi yang Berkarier di Eropa? Ini Penyebabnya

Terkini | okezone | Senin, 2 September 2024 - 14:45
share

KENAPA tak banyak pemain Arab Saudi yang berkarier di Eropa? Penyebabnya menarik diulas jelang karena Timnas Arab Saudi akan jadi lawan Timnas Indonesia di laga perdana Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Diketahui, skuad Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong telah bertolak dari Indonesia menuju ke Arab Saudi untuk menjalani laga perdana babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mereka akan melawan Timnas Arab Saudi yang dilatih oleh Roberto Mancini.

Laga panas ini dijadwalkan akan digelar di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat 6 September 2024 dini hari WIB. Perlu diketahui, kemenangan di pertandingan ini akan berdampak besar bagi perjalanan kedua tim untuk bisa merebut tiket menuju Piala Dunia.

Untuk itu, baik Timnas Arab Saudi maupun Timnas Indonesia, keduanya memanggil setiap pemain terbaiknya untuk bermain. Di antaranya, Timnas Indonesia memanggil 14 pemain abroad agar mempertangguh skuad Garuda.

Nama-nama seperti Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Ivar Jenner, dan sebagainya kembali menghiasi skuad. Mereka pun akan menjadi tumpuan skuad Garuda babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia nanti.

Timnas Arab Saudi juga tak mau kalah. Roberto Mancini selaku pelatih kepala memanggil pemain-pemain terbaiknya, meski tercatat hanya ada satu pemain abroad di skuadnya. Ia adalah Saud Abdulhamid yang saat ini bermain untuk raksasa Italia, AS Roma.

Faktanya, Arab Saudi memang bukan negara yang para pemainnya sudah berkarier di luar negeri, termasuk di liga-liga top Eropa. Asosiasi Sepakbola Arab Saudi (SAFF) lebih suka jika para pemain terbaiknya bermain di liga lokal Arab Saudi.

SAFF bahkan pernah membuat aturan larangan bagi para pemain Arab Saudi untuk berkarier di Eropa. Oleh sebab itu, banyak pemain berbakat asal negeri Kakbah itu yang tidak melakukan abroad dan hanya bermain di liga lokal.

Selain dari federasi, media-media Arab Saudi juga turut ambil andil. Tidak seperti di Indonesia yang mana media kerap memberitakan bagaimana kehebatan seorang pemain, media Arab justru terkesan diam saja sehingga minim pemandu bakat akan melihat skill sang pemain.

Topik Menarik