Cara Menggunakan Mesin Cuci Front Loading, Hindari Detergen Bubuk

Cara Menggunakan Mesin Cuci Front Loading, Hindari Detergen Bubuk

Terkini | inews | Minggu, 15 September 2024 - 17:17
share

JAKARTA, iNews.id - Mesin cuci memiliki berbagai jenis dan model. Salah satunya model mesin cuci bukaan depan atau front loading.

Mesin cuci ini menawarkan kemudahan bagi pengguna karena lebih praktis digunakan. Mesin front loading banyak diminati karena desainnya modern, lebih hemat air dan energi, serta kemampuan mencuci lebih bersih.

Mesin cuci menjadi solusi praktis dan efisien untuk keluarga yang sering menghadapi tantangan dalam mencuci barang-barang besar, mengurangi kebutuhan untuk beberapa siklus pencucian, ujar Anton Widjaja, head of product division Toshiba Lifestyle Indonesia dalam keterangan persnya dilansir Minggu (15/9/2024).

Bagaimana pemeliharaanya? Untuk memaksimalkan penggunaan mesin cuci agar awet, Anton membagikan tips sebagai berikut.

1. Sortir Pakaian

Pastikan untuk memisahkan pakaian berdasarkan warna, jenis kain, dan tingkat kekotoran yang akan dicuci. Pakaian berwarna putih dan berwarna terang harus dicuci terpisah dari pakaian berwarna gelap untuk menghindari luntur.

"Pakaian berbahan halus seperti sutra dan renda harus dicuci dengan siklus cuci yang lembut. Sedangkan pakaian yang sangat kotor harus dicuci dengan siklus cuci yang lebih lama," kata Anton

2. Gunakan Detergen Khusus

Mesin cuci front loading membutuhkan detergen yang rendah busa. Pilih detergen khusus untuk mesin cuci front loading berbentuk cair.

Hindari penggunaan detergen bubuk biasa karena dapat menyebabkan penumpukan residu pada tabung mesin cuci, sehingga menimbulkan kerusakan pada mesin dan pakaian.

3. Atur Kapasitas Cucian

Jangan mengisi mesin cuci front loading secara berlebihan. Kapasitas ideal untuk mesin cuci front loading adalah sekitar 70 persen dari total kapasitas tabung. Ini untuk memastikan pakaian memiliki ruang yang cukup untuk bergerak dan deterjen dapat bekerja dengan maksimal.

4. Pilih Program Cuci Sesuai Jenis Pakaian

Mesin cuci front loading memiliki berbagai program cuci yang dapat dipilih sesuai dengan jenis pakaian dan tingkat kekotoran. Pilih program cuci yang sesuai dengan kebutuhan kamu untuk mendapatkan hasil pencucian maksimal.

5. Bersihkan Mesin Cuci Secara Berkala

Mesin cuci front loading perlu dibersihkan secara berkala untuk mencegah penumpukan residu deterjen dan bakteri. Gunakan pembersih khusus mesin cuci front loading atau gunakan mesin cuci yang memiliki fitur self-cleaning drum.

"Fitur ini menjalankan pembersihan drum otomatis secara rutin dan membantu menghilangkan kotoran dan residu pada drum mesin cuci," ujar Anton.

Lebih lanjut, Anton menerangkan mesin cuci saat ini membenamkan banyak teknologi canggih, sehingga lebih efisien, mudah penggunaan dan perawatannya. Seperti pada Toshiba T25 dan T21 yang membenamkan teknologi terbaru.

Fitur Ultra Fine Bubble bekerja menghasilkan gelembung mikro yang menghilangkan noda secara mendalam, bahkan pada suhu rendah. Fitur ini secara efektif mengurangi sisa residu detergen yang bisa menempel pada pakaian, sehingga sangat membantu melindungi kulit sensitif dari potensi iritasi.

Dia menyebutkan Sistem Sensedose pada mesin cuci secara otomatis mengatur jumlah detergen yang dibutuhkan sesuai dengan berat dan jenis kain. Terdapat pula teknologi TSmart (IoT) memungkinkan pengguna mengatur dan memantau mesin cuci dari mana saja melalui aplikasi seluler.

Diketahui, selain mesin cuci front loading terdapat pula model mesin cuci bukaan atas atau top loading. Mesin jenis ini cocok untuk mencuci barang-barang besar, seperti bed cover dan sprei, yang biasanya harus dilakukan dalam beberapa kali pencucian.

Topik Menarik