Jumlah Laka Lantas di Palembang Sepanjang 2024 Meningkat, Naik 73:Kasus dari Tahun 2023

Jumlah Laka Lantas di Palembang Sepanjang 2024 Meningkat, Naik 73:Kasus dari Tahun 2023

Terkini | palembang.inews.id | Selasa, 31 Desember 2024 - 21:40
share

PALEMBANG, iNewspalembang.id - Polrestabes Palembang mengungkap jumlah kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Kota Palembang selama tahun 2024 ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono menyatakan, angka kecelakaan lalu lintas untuk tahun 2024 meningkat 73 kasus atau naik 9,61 dari tahun 2023 lalu.

"Tahun 2023 lalu ada 760 kasus, sedangkan pada tahun 2024 ada 833 kasus, naik 73 kasus atau 9.61 persen," ujar dia, didampingi Wakapolres AKBP Andes Purwanti dan Kasat Lantas AKBP Yenni Diarty saat memimpin rilis tahun 2024 di Mapolrestabes Palembang, Senin (30/12/2024).

Harryo mengatakan, dari jumlah kasus tersebut, jumlah korban meninggal dunia mengalami penurunan sebanyak 21 orang. 

"Korban meninggal dunia mengalami penurunan di Tahun 2024 ini sebanyak 83 orang dari 104 korban yang meninggal dunia pada 2023," kata dia.

Berikutnya untuk korban luka berat, ungkap Harryo, untuk tahun 2024 ini 158 korban atau naik 35,04 dari tahun 2023 dengan 117 korban. Lalu, untuk korban luka ringan di tahun 2024 ini sebanyak 1.069, sedangkan pada tahun 2023 berjumlah 953 korban atau meningkat 12,17.

"Untuk penyelesaian perkaranya atau P21 ada 3 perkara, SP3 ada 107 perkara, RJ ada 661 perkara, di limpahkan ada 4 perkara dengan total 775 perkara. Tunggakan perkara ada 48 perkara, sedangkan kasus tabrak lari 207 perkara," ungkap dia.

Terlepas dari meningkatnya jumlah korban kecelakaan lalu lintas tersebut, jelas Harryo, Satlantas Polrestabes Palembang juga meningkat bidang pembinaan dan pelayanan. Mulai dari pembangunan sarana lalu lintas dengan penempatan Pos Kontainer sebanyak 6 titik di Kota Palembang dan akan ditambah 5 pos bantuan dari Pemkot Palembang. 

"Ada juga pendirian Pos KTL, rehab pos lalu lintas dibeberapa persimpangan, serta pembangunan TMCC," jelas dia.

Harryo menuturkan, Satlantas Polrestabes Palembang juga melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik rawan macet. Seperti di Simpang Taman Kenten di Jalan AKBP Cek Agus, putaran Korem KM 5, Jalan MP Mangkunegara depan Pasar Ikan, Sekolah Kusuma Bangsa, dan U- Turn Pengadilan Tinggi.

"Satlantas Polrestabes Palembang meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha yang diberikan Pemerintah RI kepada kota yang mampu Menata Tranportasi dengan baik, penghargaan dari Menteri Perhubungan tentang sinergitas Lantas dan Dishub dengan mendapatkan Piagam Wahana Tata Nugraha," tandas dia.

Topik Menarik