10 Tahun Pasrah Tak Bisa Melihat, Dedi Dapatkan Operasi Katarak Gratis dari MNC Peduli
Sepuluh tahun alami gangguan pandangan akibat katarak, Dedi Supardi (54) akhirnya dapat melakukan operasi mata gratis melalui program bakti sosial MNC Peduli bersama Yayasan Jalinan Kasih dan Rumah Sakit Islam (RSI) Assyifa Sukabumi. Dedi sehari-hari bekerja serabutan.
Sejak berpisah dengan istrinya, dia hidup seorang diri di rumah bekas peninggalan orang tuanya di Kampung Cimenteng, Desa/Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Anak dan istrinya memilih tinggal di rumahnya masing-masing.
Memelihara burung dan berternak ikan merupakan kegiatan keseharian Dedi di rumahnya. Namun, jika ada tetangga yang butuh tenaganya seperti ikut menanam padi atau menggarap lahan untuk berkebun, ia akan lakukan demi mendapatkan upah.
"Sejak 2015 awalnya pandangan saya kabur lama-kelamaan semakin tidak terlihat, lalu saya berobat jalan namun hasilnya lebih parah. Karena saya tidak punya uang untuk berobat, akhirnya didiemin makin lebih parah lagi," ujar Dedi kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (19/1/2025).
Dikarenakan tidak mempunyai BPJS Kesehatan, dirinya hanya bisa pasrah dengan keadaan matanya yang sudah tidak bisa melihat dengan jelas. Namun dengan tekad yang tinggi, akhirnya ada kesempatan untuk berobat dari MNC Peduli yang menyelenggarakan operasi katarak gratis.
"Saya berterima kasih kepada MNC Peduli yang sudah menyalurkan bantuan program bakti sosial operasi katarak gratis ini. Lalu saya juga berterima kasih kepada pemirsa MNC Group yang sudah berdonasi dengan menyisihkan penghasilannya disumbangkan ke Yayasan Jalinan Kasih," ujar Dedi.
Dedi berharap, program baksos di segala bidang khususnya pada kesehatan dari MNC Peduli, akan selalu terus terlaksana karena secara tepat membantu masyarakat yang kurang mampu untuk berobat agar dapat kesembuhan. Juga kepada RSI Assyifa Sukabumi yang peduli kesehatan masyarakat pra sejahtera.