6 Makanan yang Wajib Dihindari Penderita Radang Sendi

6 Makanan yang Wajib Dihindari Penderita Radang Sendi

Berita Utama | okezone | Kamis, 3 Oktober 2024 - 07:30
share

RADANG sendi kerap terjadi pada orang lanjut usia (Lansia). Namun, seiring berjalannya waktu penyakit ini telah menyasar segala jenis usia. 

Pendiri dan Direktur London Osteoporosis Clinic, dr. Taher Mahmud menyatakan penderita radang sendi harus fokus untuk pengobatan. Tujuan utamanya untuk mengelola rasa sakit dan peradangan serta menjaga fungsi sendi seoptimal mungkin. Selain pengobatan, penurunan berat badan, olahraga, pola makan juga memiliki pengaruh yang signifikan.

"Saya sarankan agar pasien mencatat bagaimana perubahan ini memengaruhi gejala mereka. Dengan membuat catatan harian, mereka dapat mengetahui perubahan mana yang memberikan dampak terbesar dan memasukkannya ke dalam pola makan jangka panjang," kata dr Taher, melansir dari ChronicleLive, Kamis (3/10/2024).

Berikut adalah enam jenis makanan yang disarankan untuk dibatasi:

1. Sayuran Solanaceae

Tomat, kentang, paprika, dan terong mengandung solanin, yang diyakini dapat memperburuk rasa nyeri dan peradangan. Meskipun bukti ilmiah tidak konsisten, mengurangi konsumsi sayuran ini bisa membantu menentukan dampaknya pada gejala.

2. Daging Olahan dan Daging Merah

Makanan seperti sosis dan daging merah mengandung lemak jenuh serta produk akhir glikasi lanjut (AGE) yang dapat memicu peradangan. Memperhatikan respons tubuh terhadap makanan ini dapat memberikan wawasan berharga.

3. Makanan dan Minuman Manis

Tingginya konsumsi gula telah dikaitkan dengan peningkatan peradangan dalam tubuh. Oleh karena itu, mengurangi makanan dan minuman manis seperti minuman bersoda, permen, dan kue dapat membantu mengurangi kemungkinan kambuhnya radang sendi. Mengadopsi pola makan yang lebih rendah gula dapat memberikan efek positif pada kesehatan secara keseluruhan.

Makanan yang wajib dihindari penderita radang sendi. (Foto: Freepik)

4. Produk Olahan Susu

Bagi sebagian individu, produk susu olahan dapat memicu gejala radang sendi. Konisi Ini disebabkan oleh jenis protein yang ada dalam susu, yang dapat mengiritasi jaringan di sekitar sendi. 

Mencoba alternatif bebas susu, seperti susu almond atau oat, bisa membantu mengetahui apakah produk susu berperan sebagai pemicu bagi Anda.

5. Karbohidrat Olahan

Makanan yang tinggi karbohidrat olahan, seperti roti putih, nasi putih, dan kue kering, juga dapat menyebabkan peradangan. Mengganti makanan dengan pilihan berbasis gandum utuh tidak hanya dapat mengurangi peradangan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan tambahan, seperti meningkatkan pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

 

6. Makanan Mengandung Gluten

Meskipun tidak semua orang sensitif terhadap gluten, Individu dengan penyakit celiac atau sensitivitas gluten dapat merasakan peningkatan peradangan saat mengonsumsinya. Mencoba diet bebas gluten untuk sementara bisa memberikan gambaran mengenai efeknya pada gejala radang sendi.

Selain mengubah pola makan, NHS juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan sendi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Ini meliputi pengurangan tekanan pada sendi saat melakukan aktivitas sehari-hari, serta menghindari posisi duduk yang sama dalam waktu lama. 

Istirahat yang cukup dan bergerak secara teratur juga sangat dianjurkan. Olahraga teratur dapat membantu mengurangi dan mencegah rasa sakit, meningkatkan mobilitas sendi, memperkuat otot, dan mengurangi kekakuan. Dengan pendekatan holistik ini, penderita radang sendi dapat lebih baik mengelola kondisi mereka dan meningkatkan kualitas hidup.


 

Topik Menarik