2 Kelompok Gangster di Bangka Ditangkap Polisi, Belasan Senjata Tajam Diamankan

2 Kelompok Gangster di Bangka Ditangkap Polisi, Belasan Senjata Tajam Diamankan

Terkini | inews | Rabu, 18 September 2024 - 11:12
share

BANGKA, iNews.id – Polisi menangkap delapan orang remaja yang tergabung dalam dua kelompok gangster di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (17/9/2024). Dari hasil penangkapan, polisi mengamankan belasan senjata tajam.

Anggota gangster ini diamankan oleh tim gabungan Buser Kelambit Polres Bangka dan Unit Reskrim Polsek Merawang, karena meresahkan warga dengan aksi tawuran mereka yang kerap menggunakan senjata tajam. Mereka berasal dari dua kecamatan di Kabupaten Bangka, yaitu Sungailiat dan Pemali. 

Penangkapan berdasarkan informasi dari media sosial, terkait adanya sekelompok remaja yang viral membawa senjata tajam di Pantai Pukan Lintas Timur Dusun Mudel Desa Air Anyir Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka. 

Dari hasil penyelidiakan dan keterangan para saksi di TKP, polisi berhasil menangkap ketua gengster AKS (Anak Kampung Selatan) inisial ZP. Remaja usia 16 tahun itu ditangkap di kediamannya di Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka.

Saat diinterogasi, ZP mengaku diajak oleh ketua gengster RKO (Remaja Konyol Official) inisial MR (17) untuk membantu gengster PHP (Pasukan Hore Pangkalpinang) tawuran melawan gengster Slow24 Pangkalpinang. 

Berdasarkan keterangan ZP, polisi kemudian menangkap MR di kediamannya di Kelurahan Sri Menanti Sungailiat Kabupaten Bangka. MR mengaku, sebelumnya gengster RKO dan AKS yang berjumlah delapan orang itu menuju Kota Pangkalpinang menggunakan dua unit sepeda motor dan membawa sejumlah senjata tajam. 

Namun setiba di Kota Pangkalpinang, kata dia, mereka tidak bertemu dengan gengster PHP karena tidak bisa dihubungi melalui telepon.

"Awalnya tim PHP menghubungi kami, katanya mau nggak bantu kita ribut sama orang pangkal (Pangkalpinang). Terus kami menyanggupi dan akhirnya kami kumpul di Hutan Wisata Sungailiat lalu berangkat ke Pangkalpinang sambil membawa celurit dan parang. Namun tiba di Pangkalpinang kami tidak bertemu sama tim PHP, karena saat dihubungi via telepon dan WhatsApp tidak aktif, jadi kami pun nggak jadi ribut," kata MR.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Bangka, AKP Ogan Arif Teguh Imani mengatakan anggota kelompok gangster ini ada yang masih di bawah umur dan ada juga yang sudah remaja.

"Anggota gangster AKS dan RKO ini ada yang anak di bawah umur dan ada juga yang sudah remaja. Aksi mereka ini sempat viral di media sosial. Mereka kerap memamerkan membawa sejumlah senjata tajam serta melakukan aksi tawuran," kata AKP Ogan.

Dari delapan orang tersebut, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa enam buah celurit, sebuah pisau, dua buah parang, sebuah keris, rantai motor, sebuah besi, empat buah potongan pelat berbentuk gergaji, dan sebuah bendera bergambar warna hitam putih.

"Saat ini mereka masih kami lakukan pemeriksaan di Mapolres Bangka. Kami panggil orangnya dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut," tutur Ogan.

Topik Menarik