KAI Daop 8 Surabaya Catat 1 Juta Pengguna Face Recognition Boarding Gate di Tahun 2024

KAI Daop 8 Surabaya Catat 1 Juta Pengguna Face Recognition Boarding Gate di Tahun 2024

Terkini | surabaya.inews.id | Jum'at, 29 November 2024 - 10:20
share

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - KAI Daop 8 Surabaya terus berkomitmen dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dengan mengintegrasikan teknologi ramah lingkungan dalam berbagai operasionalnya. Salah satu contohnya adalah penerapan sistem Face Recognition Boarding Gate (FRBG) yang menggantikan penggunaan tiket kertas saat proses boarding.

Manajer Humas KAI Daop 8, Luqman Arif, menjelaskan bahwa FRBG memiliki banyak keuntungan bagi pelanggan dan perusahaan. Sistem ini ramah lingkungan, mempercepat proses boarding, dan memudahkan pelanggan saat melakukan check-in.

Layanan FRBG pertama kali diluncurkan di Daop 8 Surabaya pada 10 Maret 2023 di Stasiun Surabaya Gubeng, kemudian di Stasiun Malang pada 12 Maret 2023, dan di Stasiun Surabaya Pasar Turi pada 23 Mei 2023.

"Penerapan Face Recognition mempermudah proses boarding dan mengurangi antrean, terutama saat periode ramai atau peak season, maupun momen libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 mendatang," ujar Luqman.

Sejak diluncurkan, FRBG telah digunakan oleh 1.010.531 pelanggan di tiga stasiun besar wilayah Daop 8, yaitu Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Surabaya Pasar Turi, dan Stasiun Malang, selama periode Januari hingga Oktober 2024. Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun 2023, di mana tercatat 578.280 pelanggan yang telah menggunakan layanan FRBG.

"Terhitung sebanyak 1.591.811 pelanggan yang telah menggunakan layanan Face Recognition Boarding Gate di Daop 8 Surabaya mulai Maret 2023 hingga Oktober 2024," tambah Luqman.

Bagi calon pelanggan yang ingin menggunakan fasilitas FRBG, mereka harus melakukan registrasi di awal yang berlaku untuk seterusnya. Registrasi dapat dilakukan di stasiun yang memiliki layanan FRBG dengan bantuan petugas atau melalui aplikasi Access by KAI.

Berikut langkah-langkah pendaftaran Face Recognition melalui aplikasi Access by KAI:

1. Buka tab menu akun pada Access by KAI.
2. Pilih menu Registrasi Face Recognition.
3. Bacalah syarat dan ketentuan registrasi dan klik "Setuju" setelah memahami.
4. Periksa kembali data diri seperti Nama Lengkap, NIK, dan Tanggal Lahir. Klik "Foto Selfie" untuk melengkapi proses verifikasi.
5. Ikuti ketentuan pengambilan foto selfie yang benar. Klik "Ambil Foto KTP" untuk mengambil foto selfie.
6. Setelah foto selfie dan data diri sudah lengkap dan sesuai, klik "Daftar Sekarang".
7. Konfirmasi data yang diberikan, lalu klik "Ya, Daftar" untuk menyelesaikan pendaftaran.
8. Proses registrasi berhasil dan selesai.

"Dengan adanya Face Recognition, pelanggan cukup melakukan pemindaian wajah di gate boarding. Jika identitas diri, data tiket dan syarat lainnya telah sesuai maka secara otomatis pintu boarding akan terbuka," jelas Luqman.

Luqman juga menjamin keamanan data pelanggan pada fitur Face Recognition yang diimplementasikan KAI dengan sistem manajemen keamanan Informasi berstandar internasional ISO 27001.

"Data nama, NIK, dan foto pelanggan akan disimpan pada infrastruktur KAI dan hanya dipergunakan untuk proses boarding menggunakan Face Recognition Boarding Gate. Data tersebut akan disimpan dalam waktu satu tahun, setelah itu akan dihapus otomatis secara sistem," katanya.

"Melalui inovasi ini, harapannya KAI tidak hanya memudahkan perjalanan pelanggan, tetapi juga turut serta mendukung keberlanjutan lingkungan melalui pengurangan limbah kertas yang sejalan dengan target SDGs," tutup Luqman.

Topik Menarik