Tim Transisi: Pramono-Rano bakal Terapkan Sistem 4 Hari Kerja di Jakarta

Tim Transisi: Pramono-Rano bakal Terapkan Sistem 4 Hari Kerja di Jakarta

Berita Utama | inews | Rabu, 22 Januari 2025 - 09:52
share

JAKARTA, iNews.id - Tim Transisi mengungkapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno bakal memangkas jumlah hari kerja di Jakarta menjadi empat hari. Terdapat penambahan libur selain Sabtu dan Minggu dalam sepekan. 

"Ini lagi tren di kota-kota Eropa sebenarnya, di Skandinavia. Apa itu? Pengurangan hari kerja. Empat hari kerja. Empat hari kerja itu salah satu yang sedang digagas (Pramono-Doel)," kata anggota Tim Transisi Pramono-Rano, Nirwono Joga di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Dia menekankan kebijakan itu akan diterapkan ketika memasuki fase musim hujan dan berpotensi banjir hingga terjadi polusi udara di Jakarta yang mengganggu aktivitas masyarakat.

Dia menyebut, wacana libur tiga hari dalam sepekan bagi para pekerja bukan kebijakan baru. Pasalnya, pemerintah daerah sempat meliburkan pekerja saat puncak polusi terjadi.

"Saya ingat waktu zamannya Pak Pj Heru, pada saat puncak polusi, penerapan work from home juga sudah diterapkan. Di mana pada puncak-puncak polusi kemarin, sekolah-sekolah juga sudah diliburkan," ucapnya.

 

"Bahkan beberapa pemerintah daerah di Bodetabek juga sudah ikut meliburkan pada saat puncak polusi tadi. Artinya, gagasan empat hari kerja ini bukan barang baru," imbuhnya.

Lebih lanjut, Nirwono mengatakan kebijakan itu perlu kajian lebih matang apabila benar-benar diterapkan saat kepemimpinan Pramono-Rano.

"Tentu yang jadi PR itu empat hari kerja itu mau hari apa yang mau diliburkan. Sistemnya bagaimana? Apakah satu hari yang libur itu benar-benar libur, atau masih dalam konteks work from home atau work from anywhere," ungkapnya.

Topik Menarik