Momen Prabowo Ucapkan Terima Kasih ke Semua Presiden Terdahulu, Ungkit Torehan Prestasi

Momen Prabowo Ucapkan Terima Kasih ke Semua Presiden Terdahulu, Ungkit Torehan Prestasi

Nasional | okezone | Minggu, 20 Oktober 2024 - 13:54
share

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih ke semua pendahulunya. Hal itu disampaikan dalam pidato perdananya seusai dilantik menjadi Kepala Negara di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Kepada Presiden Soekarno, ia mengucapkan terima kasihnya lantaran telah diwarisi ideologi Pancasila. 

"Kita bersyukur pada proklamator pertama Bung Karno yang telah memberi kepada kita ideologi negara Pancasila," kata Prabowo. 

Ucapan terima kasih juga ia sampaikan ke Presiden kedua, Soeharto. Menurutnya, Soeharto yang mampu menjaga Pancasila sebagai ideologi negara. 

"Presiden Soeharto yang banyak jasanya menyelamatkan, mengamankan ideologi Pancasila itu sendiri, yang telah meletakkan dasar bagi Indonesia yang modern," ujarnya. 

Kepada B.J Habibie, Prabowo berterima kasih lantaran di era kepemimpinannya membuka peluang Indonesia untuk meraih dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. 

"Kita berterima kasih kepada Presiden Abdurrahman Wahid yang telah memberi contoh  toleransi antar agama, antar suku yang menjunjung tinggi Indonesia yang inklusif dan toleran," kata Prabowo. 

Ucapan terima kasih juga ia sampaikan kepada Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, dalam masa pemerintahan Megawati mampu bertahan dari krisis ekonomi 1998.

"Harus diakui di bawah pemerintah Megawati masalah-masalah perusahaan yang banyak hancur dapat diperbaiki dan diselamatkan," ujarnya. 

Kepada Presiden ke-6,Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Prabowo menyatakan terima kasihnya lantaran mampu mengatasi bencana tsunami hingga konflik di Aceh. 

 

Tidak lupa, Prabowo juga menyampaikan terima kasihnya kepada Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan wakilnya, Maruf Amin yang hadir langsung di ruang pelantikan. 

Menurutnya, salah satu prestasi era kepemimpinan Jokowi-Maruf dalam menangani Pandemi Covid-19. 

"Saya saksi, saya menterinya beliau, semua pihak dalam dan luar negri minta lock down, lock down ,lock down. Beliau menolak, beliau berpikir kalau kita lock down bagaimana wong cilik, warteg, ojol, bagaimana rakyat yang makannya dari upah harian," ujar Prabowo.

Topik Menarik