Ngeri, Wajah Wanita Ini Ditusuk Pria Tak Dikenal di Bandara hingga Menderita 14 Jahitan

Ngeri, Wajah Wanita Ini Ditusuk Pria Tak Dikenal di Bandara hingga Menderita 14 Jahitan

Berita Utama | okezone | Jum'at, 30 Agustus 2024 - 12:30
share

SEORANG turis wanita mengalami tindak kekerasan saat menunggu penerbangan di Bandara Internasional Newark Liberty, New York, Amerika Serikat.

Wajahnya ditusuk menggunakan pisau hingga terluka parah. Korban akhirnya harus menerima 14 jahitan di wajahnya. Beruntung pelaku langsung ditangkap dan dijerat pasal percobaan pembunuhan. 

Melissa Mauldin, berusia 36 tahun yang tengah menunggu temannya kembali dari kamar mandi, pada Minggu malam tiba-tiba mendapat serangan dari pria tak dikenal. Pelaku belakangan diketahui sebagai Xiong Jin berusia 54 tahun.

Pelaku melayangkan pisau ke arah wajahnya hingga korban mengalami luka robek. Pelaku langsung diciduk dalam keadaan tangan terborgol. 

Korban mengaku sama sekali tidak mengenali pelaku. Penyerangan terjadi sekitar pukul 17.00 waktu setempat tepat delapan hari setelah pelaku bebas dari masa hukuman hampir 3 tahun. 

 

Polisi Otoritas Bandara mengatakan, kali ini pelaku akan menghadapi dakwaan percobaan pembunuhan, setelah sebelumnya didakwa dengan penyerangan berat dan kepemilikan senjata ilegal. Ia akan ditahan di Penjara Essex County. 

"Pria ini menimbulkan bahaya serius bagi masyarakat dan harus tetap ditahan, baik di penjara, rumah tahanan, atau fasilitas psikiatri untuk mencegah bahaya lebih lanjut bagi orang lain," kata Mauldin kepada Post yang mendesak pelaku dihukum seberat-beratnya. 

"Tidak seorangpun harus menanggung kejadian traumatis seperti itu, dan saya berkomitmen untuk memastikan bahwa Xiong Jin tidak melakukan kekerasan lebih lanjut kepada orang lain," imbuh dia.

 

Ia membagikan foto luka di wajahnya yang membutuhkan 14 jahitan. Kedatangannya ke New Jersey dalam rangka menghadiri pernikahan temannya.

"Saya telah bepergian ke semua negara yang berbeda, saya telah mengunjungi hampir setiap negara bagian di Amerika Serikat. Saya tidak pernah merasa tidak aman. Saya memberi tahu tunangan saya, Max, tadi malam bahwa saya merasa semua rasa aman itu telah dirampas dari saya, dan saya bahkan tidak melakukan apapun yang pantas untuk mendapatkannya," terang Mauldin.

Korban mengalami cedera hidung dan tulang pipinya retak, sehingga mengharuskan dirinya menjalani perawatan intensif. 
Sementara, pelaku, Xiong yang merupakan tuna wisma sudah meringkuk di penjara sejak Rabu pagi sambil menanti jadwal persidangan.

Topik Menarik