Gerindra Usul Komisi DPR Ditambah jika Kementerian di Kabinet Prabowo Bertambah

Gerindra Usul Komisi DPR Ditambah jika Kementerian di Kabinet Prabowo Bertambah

Terkini | inews | Selasa, 1 Oktober 2024 - 17:03
share

JAKARTA, iNews.id - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra, Habiburokhman mengusulkan jumlah komisi di DPR ditambah. Jumlah komisi perlu ditambah jika kementerian di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bertambah.

"Kalau kementeriannya bertambah tentu komisi juga bertambah," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Selasa (1/10/2024).

Dia menjelaskan, saat ini satu komisi bisa mempunyai mitra kerja hingga 14 instansi. Oleh karena itu, jika kementerian bertambah makan beban kerja komisi juga menjadi lebih berat.

"Repot ngatur jadwal-jadwal pertemuan, rapat-rapat bidang pengawasan dan bujetnya," ujarnya.

Selain itu, menurutnya komisi di DPR juga sudah "gemuk" jumlah anggotanya. Komisi yang gemuk dinilai tidak akan efektif dalam menjalankan tugas.

Oleh karena itu, dia menyarankan para anggota bisa dipecah ke komisi yang baru.

"Jumlah anggota komisi rata-rata 50 orang, 54 orang. Ngatur setiap anggota untuk berbicara dalam setiap rapat bisa sampai 5 jam sampai 6 jam. Ini sangat tidak efektif dan sangat menyulitkan untuk melakukan tugas-tugas kami," kata dia.

Sementara itu, anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Said Abdullah menyebut, DPR tidak perlu membuat ruangan baru meski ada wacana penambahan komisi.

Dia mengatakan, kompleks DPR memiliki lahan yang luas. Belum lagi, DPR nantinya juga akan segera berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Tidak perlu pembangunan ruang baru," kata Said.

Topik Menarik