3 Pemain Keturunan yang Tadinya Menolak Kini Terbuka Bela Timnas Indonesia, Nomor 1 Emil Audero!

3 Pemain Keturunan yang Tadinya Menolak Kini Terbuka Bela Timnas Indonesia, Nomor 1 Emil Audero!

Terkini | okezone | Kamis, 3 Oktober 2024 - 09:05
share

SEDERET pemain keturunan kini terbuka untuk bela Timnas Indonesia. Padahal, sebelumnya mereka sempat menolak bermain untuk tim merah putih.

Salah satunya adalah Mees Hilgers. Bek tengah milik FC Twente ini pada 2022 lalu sempat akan menjalani proses naturalisasi bersama dengan Jordi Amat dan Sandy Walsh. Namun karena alasan keluarga, dirinya batal membela skuad garuda dan menolaknya.

Setelah dua tahun berlalu, secara mengejutkan namanya kembali muncul. Bukan sebatas rumor lagi, namun Mees Hilgers langsung berfoto bersama dengan Erick Thohir sebagai tanda dirinya akan menjalani proses naturalisasi.

Hasilnya, bersama dengan Eliano Reijnders, Mees Hilgers secara resmi telah menjadi WNI. Pemain berusia 23 tahun itu mengambil sumpah kewarganegaraan pada Senin (30/09/2024) di Auditorium Kedutaan Besar Indonesia di Brussels, Belgia.

Selain Mees Hilgers, beberapa pemain keturunan juga sempat menolak untuk membela Timnas Indonesia. Namun dengan melihat perkembangan sepakbola Indonesia dan merapatnya Hilgers, para pemain keturunan ini justru berbalik dan mulai menunjukan hasratnya membela skuad garuda.

Berikut adalah 3 pemain keturunan yang tadinya menolak, namun kini terbuka untuk membela Timnas Indonesia

3. Kevin Diks


Nama Kevin Diks mencuat pertama kali saat ia dikabarkan akan menjalani proses naturalisasi berbarengan dengan Jordi Amat dan Sandy Walsh. Namun seperti Mees Hilgers, dirinya juga mendadak menolak untuk melanjutkan naturalisasi karena alasan keluarga dan ingin membela Belanda.

Namun saat ini dirinya tak kunjung dipanggil Van Oranje. Alih-alih menanti panggilan Timnas Belanda, bek FC Copenhagen itu pun mulai menunjukkan ketertarikannya membela Indonesia. Ia bahkan beberapa kali melempar kode agar bisa dinaturalisasi lewat sosial medianya.

Topik Menarik